Bojonegoro -- Sehubungan dengan merebaknya pandemi covid-19 ini, maka hampir seluruh daerah mengalami dampak perubahan ekonomi yang sangat signifikan, salah satunya adalah pada sektor rumah tangga. Oleh karena itu, Mahasiswa Universitas Negeri Malang yang melaksanakan KKN Pulang Kampung di Desa Pohbogo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro di era pandemi covid-19 ini mengadakan kegiatan sosialisasi kewirausahaan dan pembuatan produk inovatif guna memberikan motivasi untuk menanamkan jiwa berwirausaha. Kegiatan ini diadakan di Balai Desa Pohbogo pada hari Senin (19/07/21).
Sosialisasi kewirausahaan yang dilakukan di Balai desa Pohbogo tersebut dihadiri oleh beberapa ibu-ibu PKK dan sebagian perangkat desa. Ibu-ibu PKK yang mengikuti kegiatan sosialisasi kewirausahaan tersebut sangat antusias karena mampu memotivasi agar lebih produktif dalam membuat suatu ide bisnis untuk mengisi waktu luang. Selain itu, ibu-ibu juga mampu membantu ekonomi keluarga dengan berwirausaha.
Selama sosialisasi berlangsung rekan-rekan KKN Pulang Kampung UM menjelaskan mengenai bagaimana cara membangun wirausaha di era pandemi, cara mengatur strategi marketing dengan baik, memberikan inovasi produk kepada ibu-ibu PKK, dan memberikan informasi cara membuat kemasan produk yang menarik, serta cara memasarkan sebuah produk.
Tidak hanya melakukan Sosialisasi, rekan-rekan KKN Pulang Kampung Universitas Negeri Malang juga melakukan demonstrasi pembuatan produk minuman dari bahan baku susu dan keju. Mahasiswa KKN Pulang Kampung Universitas Negeri Malang juga membantu ibu-ibu PKK dalam membuat kemasan sebuah produk minuman agar tampilan kemasan produk tersebut lebih menarik dan lebih mudah dipasarkan. Produk minuman tersebut diberi nama "Strawberry Cheese Milk" karena bahan produk minuman tersebut terbuat dari susu dan keju disertai dengan rasa strawberry. Demonstrasi Pembuatan Strawberry Cheese Milk
Produk Minuman Strawberry Cheese Milk buatan Mahasiswa KKN UM
"Harapan untuk kedepannya untuk ibu-ibu PKK semoga dapat membangun dan mengembangkan wirausaha guna menunjang ekonomi keluarga." jelas Etika Firdaus, selaku penanggung jawab program kerja tersebut.