Adanya bencana alam yang terjadi secara beruntun di berbagai pulau di negara Indonesia di awal tahun 2021 ini memberi suatu harapan baru bagi pembelajaran peduli sosial masyarakat, (social Care commonity) betapa tidak selama ini setelah pandemi corona nampak juga belum reda justru semakin trend grafik meningkat, maka ada lagi kejutan berupa gempa bumi, di Sulawesi barat, banjir besar di kalimantan selatan dan gemuruh muntahan gunung semeru dan merapi di jawa, hal ini menandakan bahwa hidup ini tidak melulu hanya bergerak mencari jati diri dalam usaha menambah omset dan harapan berusaha supaya memajukan usaha ekonomi agar berkembang lebih pesat lagi, tetapi juga ada sisi lain dari pada keberadaan diri kita untuk memberi rasa kepedulian kepada orang lainya baik di sekitar kita maupun dalam hubungan dengan berbangsa secara luas, yang jelas kita tidak hanya hidup sendiri dalam pikiran kesendirian tanpa harus kita memikirkan penderitaan orang orang sekitar diri kita juga, betapa mulianya bila kita sudah mapan dan dipandang orang sebagai orang yang berpunya, juga dapat memberi merasakan pandangan itu kepada orang lain dengan adanya rasa saling berbagi diantara kita.
Banyak kelompok masyarakat mulai bergerak menunjukkan kepedulian itu, ada beberapa orang yang ditampaknya ramai, meskipun hanya sekedar berteriak teriak dijalanan membawa kotak kardus untuk diisi uang recehan ada kadarnya tetapi sangat berarti bagi pihak yang memberi dan menerima, rasa kepedulian itu.