Tajam Menatap Kesalahan 00:50:12 | 17 Januari 2018
Jelaslah bahwa mata ini menatap tajam ke setiap langkah yang ada, setiap sudut yang terbuka yang bernoda untuk dicela.
Kepada siapa saja, apalagi teristimewa yang tak disuka, maka pandangan akan semakin tajam sampai ke dalam-dalamnya, seakan isi kepala dan hati pun terbaca.
Kamu salah, dia salah, mereka salah semua, jadi semua harus dihadiahi kata-kata bijaksana, agar mereka semua berkaca, sementara diri merasa paling benar sedunia.
Apakah ini lupa? Atau diri sudah benar-benar sudah benar dan bijaksana? Bukan, tetapi ego yang telah menjadi raja, diri ini telah terjajah olehnya.
Ketika satu jari menunjuk keluar, tiga jari lainnya tepat menunjuk pada diri sendiri adalah benar adanya. Bahwa manakala diri menatap tajam pada kesalahan di luar diri, itu adalah gambaran kesalahan diri sendiri sebenarnya.
Apakah tidak tahu kenyataan yang ada? Tahu sesungguhnya, namun egolah yang menutupi semua dalam segala pembenarannya.
||Refleksiuntukmenerangidiri