Lihat ke Halaman Asli

KAMALIA KHANZAAGUSTIN

hey, I am Kamalia

Kampus Mengajar 2 : Peran Mahasiswa Indonesia terhadap Pendidikan Sekolah Dasar terkait Literasi, Numerasi, dan Adaptasi Teknologi Siswa

Diperbarui: 28 Desember 2021   14:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok.pri

Kampus mengajar merupakan salah satu program dari MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang diadakan oleh Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Program ini bertujuan untuk membantu siswa-siswi sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yang tertinggal dengan menerjunankan mahasiswa selurus Indonesia. Mahasiswa yang diterjunkan ini sebelumnya telah diseleksi terlebih dahulu, yang dilanjutkan dengan menerima pembekalan melalui media online. Pembekalan ini bertujuan agar mahasiswa kampus mengajar yang terpilih lebih siap lagi dalam menghadapi siswa-siswi serta mampu mengajar dengan baik meskipun latar belakang mahasiswa berbeda-beda karena dari jurusan yang beraneka ragam yang diadakan mulai tanggal 2 Agustus 2021 hingga 17 Desember 2021.

dok.pri

Salah satu sekolah tujuan kampus mengajar 2 kali ini adalah SDN Randuagung 03. SDN Randuagung 03 berlokasi di pelosok desa disalah satu kecamatan yang berada di kabupaten jember, tepatnya di desa Randuagung, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Dalam tugas mengajar di SD tersebut diterjunkan 6 mahasiswa yang tentunya dari program studi dan perguruan tinggi yang berbeda.

dok.pri

Karena latar belakang mahasiswa berbeda-beda jadi dalam mengajar kepada siswa akan memiliki keanekaragaman, sehingga siswa mampu memiliki pengalaman serta ilmu yang berbeda juga ditiap pertemuan dengan mahasiswa kampus mengajar 2. Dalam kegiatan mengajar mahasiswa kmapus mengajar terfokus pada peningkatan literasi dan numerasi siswa-siswi SDN Randuagung 03. Karena memang, dimasa pandemi seperti ini yang sudah terjadi 2 tahun belakangan sangat mempengaruhi perkembangan dan pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang selama ini mereka terima. Latar belakang siswa-siswi dan lingkungan yang terbatas serta kurang mendukung dengan metode pembelajaran jarak jauh atau yang disebut dengan luring merupakan faktor utama penyebab terjadinya ketertinggalan pelajaran siswa-siswi SDN Randuagung 03.

dok.pri

dok.pri

Sebagian besar siwa-siswi SDN Randuagung 03 yang memiliki keterbatasan ekonomi membuat pembelajaran daring tidak efisien diterapkan di lingkungan SDN Randuagung 03 ini. Selain itu, letak sekolah yang memang susah dijangkau oleh sinya juga mempengaruhi terhambatnya pembelajaran daring. Di SDN Randuagung 03 juga memiliki guru yang tidak sebanding dengan jumlah kelas, jadi masih ada guru yang merangkap dengan menjadi wali kelas 2 kelas sekaligus, yang dapat membuat pembelajaran tidak efisien.

dok.pri

Dengan adanya program Kampus Mengajar ini akan membantu pihak sekolah dalam menjalankan roda Pendidikan dimasa pandemic seperti sekarang. Melalui kegiatan belajar mengajar dari mahasiswa kampus mengajar kepada siswa-siswi yang berguna untuk meningkatkan literasi dan numerasi siswa, membantu mengenalkan siswa-siswi dan guru kepada teknologi, serta membantu administrasi sekolah.

dok.pri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline