Lihat ke Halaman Asli

Johansyah Syafri

Pelayan Publik

Hidup Memang Penuh Warna, tapi Akhirnya Tetap Hitam Putih

Diperbarui: 9 Februari 2023   14:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama sejawat usai apel masuk kantor, Rabu, 8 Februari 2023 (Dokumentasi pribadi)

Hari ini, 8 Februari 2023. Hari ini Rabu kedua di bulan ini. Sedangkan Rabu pertama di tanggal bilangan asli terkecil sesudah 0, pada minggu lalu.

Bersama seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya di Kemendagri dan pemerintah daerah se-Indonesia, hari ini kami juga memakai Pakaian Dinas Harian (PDH) hitam putih.

Alas hukumnya Permendagri Nomor 11 tahun 2020 Tentang Pakaian Dinas Aparatur Sipil Negara Di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri Dan Pemerintah Daerah.

Kewajiban ini diatur (di antaranya) dalam Pasal 6, "PDH kemeja putih dan celana/rok hitam sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) huruf b digunakan pada hari Rabu."

Menurut teori Brewster, hitam dan putih adalah warna netral.

Bisa jadi, tujuan diwajibkannya memakai PDH hitam putih tiap Rabu, untuk mengingatkan supaya menunjukkan sifat yang secara kimia tidak asam dan tidak basa. Bersikap netral dalam melayani.

Instruksi tersiratnya, supaya semua masyarakat dilayani dengan hati, sepenuh hati dan setulus hati. Tak pilih kasih, kaya atau miskin, beruang atau tak berduit, tetap dilayani dengan prosedur operasional standar yang sama.

Warna di dunia jumlahnya sangat banyak, sekitar sepuluh juta. Tapi kebanyakan orang hanya mengenal sebelas, yaitu hitam, putih, merah, hijau, kuning, biru, cokelat, oranye atau jingga, merah muda, ungu dan abu-abu.

Warna-warni itu ada untuk memberikan corak ragam bagi kita dalam menjalani hidup dan kehidupan ini. Menjadi bianglala kehidupan. Bunga dunia. Memperindah dan menghiasi dunia. Ingat, bunga dunia, bukan bunga desa.

Hidup ini memang bukan sekedar hitam putih, begitu kata sebuah ungkapan. Tapi bak pelangi. Penuh warna. Dan di situlah nilai keindahannya.

Siapa pun dapat membayangkan, apa jadinya bila hidup ini tanpa warna. Apalagi hanya sewarna.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline