Lihat ke Halaman Asli

Ijazah Aspal Gampang Didapat

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13367619881377349196

Dinas tenaga kerja kota Qingdao selepas menggelar kegiatan bursa lowongan kerja akhir minggu lalu, telah menemukan 7000 Ijazah aspal (asli tapi palsu) yang dipakai pelamar untuk melengkapi persyaratan bagi pengajuan aplikasi lamaran kerja. Menariknya ijazah aspal tersebut menggunakan nama universitas-universitas kelas dunia yang memang sangat laku keras dibursa lowongan kerja sebagai prasyarat utama untuk memudahkan mendapatkan kerja ditengah persaingan ketat mendapatkan pekerjaan di kota tersebut. Ijazah yang banyak dipalsukan adalah dari School of Continuing Education and Teacher Training. Sejak tahun 2002 pemerintah kota Qingdao menggelar acara tahunan bursa lowongan kerja, dan dari hasil verifikasi ijazah telah ditemukan 66.000 ijazah palsu yang digunakan para pelamar kerja sampai tahun 2012. Ijazah yang dipalsukan dari mulai jenjang sarjana, master dan doktor bahkan ijazah spesialis pun ada yang palsu. Sejalan dengan semakin meningkatnya perhatian masyarakat China terhadap perlunya memiliki ijazah gelar pendidikan tinggi maka pembuatan dan penjualan ijazah palsu juga semakin meningkat, hal tersebut diakui oleh  Dong Liqin kepala pusat ketenaga kerjaan di kota Qingdao. Demikian berita yang diturunkan oleh Koran Zhongguo Jiaoyubao baru-baru ini.

Pemerintah China semakin ketat mengawasi dan menverifikasi setiap ijazah yang digunakan para pencari kerja baik di instansi pemerintah maupun swasta. Hal tersebut dikarenakan banyak sekali kasus dimana para pengguna ijazah palsu tersebut tidak memiliki kemampuan kerja sesuai ijazahnya.

Bagaimana memperoleh ijazah aspal di kota Beijing? Berikut liku-liku memperolehnya. Bila anda berjalan di trotoar kota biasanya ada sticker kecil ditempel di tiang listrik atau di paving block jalanan bahkan ada juga yang dipilok permanen di sudut sudut pojok dinding penyeberangan. Tulisannya tidak mencolok tapi cukup jelas dibaca dari dekat. Biasanya hanya berisi iklan jasa percetakan dengan hanya mencantumkan kontak telepon  saja. Bunyi iklannyapun tidak vulgar hanya menggunakan kata-kata singkat seperti “mencetak kartu ucapan selamat, kartu nama, dan undangan”.

Coba iseng berusaha menelpon nomor yang diiklankan, dan gunakan kata sandi perlu sertifikat untuk melamar kerja. Maka diujung telpon akan membimbing anda untuk datang ke suatu tempat. Disana anda akan ditemui oleh seorang penghubung yang berprofesi sebagai penjual minuman dipinggir jalan. Anda hanya perlu menuliskan nomor telepon dan alamat saja serta meninggalkan uang 50 yuan untuk biaya pengiriman.

Setelah dua hari berlalu, akan datang paket yang berisi kuesioner tentang data pribadi pemohon ijazah aspal, nomor KTP/Paspor dan pertanyaan seputar nama universitas yang diinginkan, serta jurusan apa yang dinginkan. Setelah melengkapi semua daftar isian kuesioner tadi, pemohon ijazah aspal tinggal memasukan kembali semua informasi yang diminta tersebut kedalam amplop semula dan menaruh didepan pintu rumah sesuai pesan yang tercantum dalam kuesioner, karena akan datang seseorang untuk menjemput berkas tadi.

Selang satu minggu kemudian, ada email yang berisi contoh ijazah yang diinginkan masuk ke akun email anda disertai permintaan untuk mentransfer uang ke rekening tertentu. Jumlah yang diminta untuk ijazah sarjana 25.000 yuan, ijazah master/doctor  50.000 yuan.

Setelah transfer uang sesuai permintaan diselesaikan maka keesokan harinya ijazah gelar sarjana/master/doktor  dari universitas pilihan akan diterima di rumah anda tanpa upacara wisuda. Menilik bentuk ijazahnya pasti anda tidak akan pernah menyangka bahwa itu ijazah aspal karena sangat sempurnanya proses pembuatannya.

Untuk itulah maka Atdikbud KBRI Beijing meminta setiap mahasiswa Indonesia yang telah selesai menempuh studi di China untuk melakukan tahapan legalisasi di notaris setempat (公证处/gong zheng chu)  pada kota asal studi-nya. Kemudian selesai dari sana dilanjutkan mendaftar dokumen ijazah tersebut ke Kementerian Luar Negeri China (外交部/wai jiao bu) di Beijing untuk distempel. Atdikbud kemudian akan melakukan pengecekan ijazah mahasiswa tersebut melalui laman China Higher Education Student Information Network (www.chsi.com.cn) dengan memasukan nomor seri yang tercantum pada ijazah tersebut. Diharapkan setiap mahasiswa yang telah kembali ke tanah air untuk melakukan proses penyetaraan ijazah di DIKTI.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline