Lihat ke Halaman Asli

Alifis@corner

Seniman Serius :)

Siapa yang Menginspirasi Hadirnya Kalender Hijriah?

Diperbarui: 18 Juli 2023   18:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat Tahun Baru 1445 Hijriah (TribunBengkulu.com)

Besok Tahun Baru 1445 Hijriah

Menurut data LF PBNU, hari ini tanggal 18 Juli 2023 M, ijtima (konjungsi) terjadi pada Selasa Kliwon,  pukul 01:29:37 WIB dini hari tadi. Parameter hilal terkecil terjadi di Kota Merauke, Provinsi Papua Selatan dengan tinggi hilal mar’i 5 derajat 11 menit hingga 7 derajat 30 menit dengan elongasi 7 derajat 51 menit dan lama hilal 24 menit 59 detik. Parameter hilal terbesar terjadi di Lhoknga, Provinsi Aceh dengan tinggi hilal di atas ufuk +7 derajat 30 menit, elongasi 9 derajat 07 menit, dan lama hilal 34 menit 12 detik. 

Ketinggian hilal di seluruh Indonesia sudah positif. Artinya, hilal berada di atas ufuk pada saat matahari terbenam. Ketinggian hilal dan sudut elongasi juga sudah memenuhi kriteria imkan rukyah NU, yaitu tinggi 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat. Hisab WH sudah lebih dahulu memastikan, karena berapapun derajatnya diatas horison sudah masuk awal tahun.

Dengan demikian, awal bulan Muharam 1445 H insya Allah bisa dipastikan jatuh pada hari Rabu, 19/7/2023 untuk seluruh masyarakat Indonesia, bersamaan tidak beda hari sebagaimana Idul Fitri dan Idul Adha yang lalu.  Baik menurut kriteria Hisab Hakiki Wujudul Hilal (Muhammadiyah), New MABIMS (Pemerintah), IR NU, IR PERSIS, dll.  Selamat Tahun Baru Hijriah 1445 bagi seluruh umat Islam Indonesia.

Mungkin sebagian kecil dari umat Islam yang perhatian dengan kalender Hijriah. Tahunya oiya, besok libur tanggal merah. Sudah 1 Muharram ya? Hal ini disebabkan selain kita sudah amat terbiasa dengan kalender Masehi, juga keterbatasan kalender Hijriah selama ini yang hanya digunakan untuk agenda terbatas seperti Hari Raya Islam, Puasa dan Haji. Dalam administrasi surat menyurat pun hanyalah pelengkap jika berkaitan dengan urusan tersebut. Selainnya kalender Masehi yang digunakan. 

Kalender Hijriah memang diturunkan dari ayat-ayat Al Qur'an yang kental dengan peribadatan. Tetapi lebih jauh sebenarnya menginspirasi dan mendorong umat untuk membuat hitungan waktu, beraktivitas dengan pedoman waktu dan membuat kalender yang akurat. Selama ini jadwal sholat telah dipedomani dengan baik berdasarkan waktu, bukan lagi posisi matahari. Batas siang dan malam dan pergantiannya sebagai penunjuk hari dengan akurat telah diidentifikasi seiring pergantian bulan dan tahun. Tujuan yang lebih jauh adalah terwujudnya Kalender Islam Global (KIG) masih terus diusahakan saat ini  oleh para ulama, cendekiawan muslim, walau melalui jalan terjal.

Sedikit spesifik terkait dengan kalender Hijriah adalah secuil pertanyaan, 

Siapakah yang menentukan bahwa jumlah hari dalam 1 bulan Hijriah adalah 29 atau 30, dan 1 tahun ada 12 bulan ?

Ini kental dengan Fisika Sains banget. Terkait dengan peristiwa revolusi bumi dan revolusi bulan. Dalam materi Sains dan Antariksa,Tata surya, Astronomi dapat ditelusuri bagaimana memformulasikan terkait jumlah hari dalam 1 bulan. Hanya saja, ada perbedaan mendasar perhitungan di kalender Hijriah dan kalender Masehi Gregorian yang dipakai di Indonesia. 

Beda Hijriah dan Masehi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline