Lihat ke Halaman Asli

Iqbal Ahmad Naufal

Berani Berpendapat

Orde Paling Baru

Diperbarui: 11 Oktober 2020   17:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Saya, Iqbal Ahmad Naufal lahir di Bandung, 16 April 1994. Saat dimana Indonesia masih berada dalam sistem "Orde Baru". Sudah barang tentu tidak merasakan betul apa yang orang katakan tentang jaman itu. Hanya dari buku-buku sejarah dan sedikit pelajaran di sekolah generasi kami bisa tahu. Ditambah cerita-cerita dari orang yang terdahulu.

Entah mana yang benar, baik dan buruknya kala itu, generasi kami tidak ada yang mengetahui secara pasti. Semuanya rancu. Tapi seiring waktu berjalan, pemikiran yang semakin maju, akhirnya kami tahu bagaimana rasanya hidup di jaman itu. Ya, hari ini sepertinya adalah jawaban tentang cerita dari masa lalu versi kami.

Pembangunan fisik besar-besaran yang tidak diimbangi dengan pembangunan manusia dan segala hal yang dibatasi nampaknya sudah semakin terasa nyata. Kebebasan pers yang sempat diusung pada era reformasi seakan sirna, menghilang begitu saja. Komentar-komentar di sosial media menjadi bahan bidikan para penguasa.

Apapun yang bersebrangan dengan pemerintah adalah haram hukumnya di negeri ini. Aksi mahasiswa yang selalu diintimidasi, dijuduli ditunnggangi, hak-hak yang dikebiri, diskriminasi, seolah-olah dihakimi negerinya sendiri. Apakah pendapat rakyat sudah tidak dihargai? Ataukah memang sudah takdirnya begini?

Mungkin semua pertanyaan ini kelak akan terjawab ketika kita semua telah mati. Sejarah akan mencatat peristiwa-peristiwa yang terjadi setiap hari.

Wahai, Presiden Jokowi. Berikanlah semua yang engkau pernah janjikan waktu itu. Berikan apa yang rakyatmu mau. Indonesia harus berdaulat tanpa intervensi. Jangan sampai kami sebut rezim anda sebagai ORDE PALING BARU.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline