Kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat, PUPR. Ditjen sumber daya air, Melalui satuan kerja TP OP SDA provinsi sulawesi tengah. Melaksanakan tugas perbantuan pengelolaan jaringan irigasi yang menjadi kewenangan pemerintah pusat di daerah.
Tugas dan kewenangan tersebut, tertuang dalam kepmen PUPR No.33/PRT/M/2015.
Satuan kerja TP OP SDA, Dinas Cikasda provinsi sulawesi tengah, yang di nahkodai Satya Wacana.ST.SP tahun 2017. Berhasil melaksanakan OP SDA.
Menurutnya, kegiatan pemeliharaan jaringan irigasi, dilaksanakan sepanjang tahun untuk menekan laju penurunan fungsi irigasi.
Lingkup operasi pemeliharaan yakni, pengaturan air irigasi termasuk membuka dan menutup pintu bagi sadap.
Diuraikannya. Kegiatan TP OP SDA Dinas Cikasda Sulteng pada tahun 2017 adalah, melaksanakan Galian endapan saluran primer Gumbasa Bgkn 61. Selain Galian endapan saluran primer, di lakukan juga Galian tanah endapan pada saluran sekunder serta Galian endapan manual.
Ada juga kegiatan tambal sulam jaringan irigasi yang rusak, pengecekan pintu air, pemberian pelumas pada ulir atau stang pintu air, dan juga pembersihan tepi kiri dan kanan saluran irigasi.
Kegiatan pemeliharaan yang di laksanakan, setiap tahun, adalah program kementerian PUPR melalui Dirjen SDA. Yang di tugas perbantuan pada daerah.
Satya menjelaskan, pada jaringan irigasi, ada namanya jalan inspeksi, nah jalan ini juga tak luput dari kegiatan pemeliharaan.
Tahun 2017, pemeliharaan berkala di lakukan pada saluran sekunder Kalukulau ruas BKu.2.BKu.6. Serta jalan inspeksi primer Gumbasa dan pada saluran sekunder Soulowe Patua.
Saluran sekunder Dako ruas BD.5-BD.6 yakni pekerjaan pembangunan baru saluran irigasi. Saluran ini rusak akibat di terjang banjir. Untuk mengembalikan pada fungsi awalnya maka di lakukan pembangunan baru. Urai Satya.