Seumur-umur, ada tiga masa di mana saya sampai mengenal yang namanya mudik. Meski sekarang sudah tidak pernah lagi, tapi pengalaman pulang ke kampung halaman jadi pengalaman seru tak terlupakan.
Tiga masa tersebut adalah yang pertama, saat kecil dulu keluarga saya tinggal di Bekasi. Karena ayah dari Jogja dan ibu dari Lamongan, acara pulang kampungnya pun bisa ke dua tempat tersebut. Terkadang kami mudik dengan menggunakan bus, kereta, atau mobil.
Masa ke dua dan ke tiga adalah saat saya merantau di Batam dan Kalimantan Selatan. Karena orang tua sudah tinggal di Lamongan, acara mudik saya pun tujuannya ke Lamongan.
Dari pengalaman mudik tersebut, saya jadi belajar, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Terutama, terkait urusan finansial.
Persiapan transportasi sebelum pulang ke kampung halaman
Persiapan finansial selama di kampung halaman
Persiapan finansial pasca mudik
Untungnya, semua urusan finansial itu bisa diatasi dengan mudah saat ada BRI. Tentunya siapapun sekarang tahu, BRI itu mudah dijumpai di mana saja.
Untuk urusan transaksi keuangan misalnya, mau ambil uang, transfer, pembayaran, kita bisa menggunakan ATM BRI yang mudah dijumpai di mana saja.
Yang di pedesaan juga nggak perlu khawatir karena ada Agen BRILink yang tersebar hingga pelosok desa.