Tantangan terbesar dari sebuah usaha baru adalah membuat masyarakat tertarik untuk menjadi konsumen. Alasan kenapa usaha baru kamu harud dipilih menjadi hal yang harus bisa dijawab oleh kamu sendiri sebagai pemilik usaha tersebut. Menemukan hal lain yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat menjadi tolak ukur apakah usaha baru kamu layak untuk mendapatkan banya konsumen yang nantinya mampu meningkatkan penjualan.
Menjadi dikenal dan mampumeningkatkan penjualan menjadi PR terbesar bagi sebuah usaha baru. Untuk mampu mewujudkannya, kamu bisa mencoba beberapa strategi berikut ini.
1. Tonjolkan hal yang membuat kamu berbeda dengan usaha lainnya
Punya ciri khas atau hal yang membuat kamu berbeda dengan usaha lainnya sangat patut untuk kamu temukan. Nantinya hal tersebut akan menjadi identitas yang melekat dalam usaha kamu. Jika kamu masih bingung, cobalah melakukan maping dan breakdown konsep awala usaha kamu hingga akhirnya menemukan apa yang menjadi pembeda usaha kamu dengan yang lainnya.
2. Peka dengan tren
Baik generasi milenial atau generasi Z sama-sama memiliki kesamaan dalam hal mengakses informasi. Mereka akan sangat mudah peduli dengan tren yang sedang berkembang sekarang. Untuk memenangkan hati mereka, cobalah membuat konten yang relate dengan hal-hal yang sedang tren agar mudah ditemukan keberadaannya.
3. Memahami target usaha
Penting untuk mengetahui siapa yang akan menjadi target usaha kamu. Untuk meningkatkan penjualan, memahami dengan detail kebiasaan target usaha kamu akan memudahkan dalam proses promosi dan juga pelayanan. Beda usia, jenis kelamin, hingga status sangat berpengaruh untuk menentukan treatment yang tepat.
4. Tinjau kembali harga dan kualitas
Meninjau kembali harga yang ditawarkan dengan kualitas yang diberikan akan memberikan insight baru apa yang harus kamu lakukan selanjutnya. Jika ternyata harga yang kamu berikan tidak sesuai dengan kualitas, kamu bisa langsung menurunkannya atau menaikkan kualitas agar lebih baik, sehingga penjualan akan bisa meningkat.
5. Pilih media promosi yang sesuai