Hidup adalah perjuangan harus dilalui walau terkadang berat untuk dilalui. Badai angin topan, angin sepoi sepoi datang silih berganti sama seperti kondisi ekonomi yang terjadi dipertengahan Juni 2022. Harga bahan sembako naik seketika mengimbangi harga minyak goreng yang melambung tinggi.
Harga Bawang yang dari harga di sekitar 24 000 ribu rupiah perkilo tembus di harga 52.000 ribu perkilo, begitu juga harga cabe merah dari harga 20.000 ribu rupian perkilo mencapai 50.000 ribu bahkan harga cabe rawit harga laur biasa melonjak nya tembus diangka 60.000 ribu rupiah. Harga rawit sangat pedas harganya sama dengan rasanya.
Apa yang terjadi dengan negeri Indonesia tercinta, walaupun demikian nama Indonesia tetap bernama Indonesia. Mau di tertawai malah tidak bisa mulut tertawa karena harga harga sembako dipasaran harga cukup peda bahkan menuju sangat pedas terasa ke kantong kita.
Ibu ibu seindonesia pasti menjerit khusus bagi keluarga yang memiliki penghasilan yang minim. Kondisi yang tidak mengenakan isi kantong. Emak emak diharapkan bersabar atas kondisi ini, pedas pun harga nya pasti akan tetap di beli karena merupakan makanan penyedap lidah dan pemberi selera makan.
Tidak tahu apa yang menyebabkan harga bawang, harga cabe melonjak tinggi mengalahkan harga minyak goreng
Apakah hal ini di karena ini efek minyak goreng yang naik sehingga berimbas ke harga harga barang lain jadi naik atau dikarena menyambut perayaan hari raya Idul Adha?atau hal lain?? menjadi pertanyaan lagi?apa penyebab harga cabe sangat melonjak tinggi, selain itu harga bawang juga termasuk bahan makanan yang ikut naik dipasaran.
Belum tuntas permasalahan minyak ditambah lagi harga bahan sembako di pasaran naik...entahlah bisa membuat pusing kepala memikirkannya, tapi tetap saja tak bisa terelakkan kondisi harga melonjak ini.
Melihat kondisi kenaikan harga bahan pokok dipasaran melonjak harus cepat ditangani oleh pemerintah untuk segera menstabilkan harga harga.
Para menteri kabinet Jokowi harus cepat meres pon menangapi masalah yang terjadi di masyarakat.
keberpihakan pemerintah kepada masyarakat merupakan tindakan yang sangat membantu masyarakat yang sudah terpuruk dalam ekonomi apalagi masih terasa efek kondisi pandemi yang belum hilang dampaknya di masyarakat.
Pedas harga cabe memberikan dampak pedas juga di masyarakat, khusus para pedagang untuk keperluan jualan yang di akukan terkhuus pedagang makanan yang memerlukan cabe maupun bawang dll.
Hidup akan terus berjalan dan dilalui kiranya kondisi melonjak nya harga harga bahan pokok naik dipasaran tidak mengurangi senyum, candaan yang kita rasakan. Dan tidak melakukan penyerangan kepada pemerintah namun harus didukung untuk mencari solusi terbaik menstabilkan harga harga.