Sesaat kupandangi disekelilingku
Hanya untuk menemukan wujudmu
Sayang aku tak bisa menemukanmu
Dalam benakku aku bertanya seperti apakah kamu
Gemuk, kuruskah badanmu
Cantik, burukkah rupamu
Entahlah, ilusiku tak sanggup membayangkanmu
Seperti apa wujudmu
Selalu teringat ketika engkau melintasiku
Dengan mudahnya kau hempaskan seluruh tubuhku
Tapi aku hanya diam, terpukau olehmu
Mematung dan menikmati setiap sentuhanmu
Ketika engkau gembira
Kau berikan ku kenikmatan
Ketika kau marah
Kau acak-acak diriku semaumu
Sesaat aku berfikir begitu egosikan kamu
Angin….
Sang pawana penuh makna
Yang hanya bisa ku rasa tapi tak bisa ku pandang
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI