Lihat ke Halaman Asli

Hamdali Anton

TERVERIFIKASI

English Teacher

"Simple Present Tense", Masa Kini yang Masih Belum Dipahami

Diperbarui: 12 Juli 2021   07:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Simple Present Tense.(KOMPAS.COM/ARUM SUTRISNI PUTRI)

Kehidupan sehari-hari dari mata melek di pagi hari sampai merem mata saat malam tiba merupakan rutinitas yang setiap insan harus jalani. Mulai dari bangun pagi, mandi, gosok gigi, berpakaian, sarapan, pergi ke tempat kerja, dan seterusnya, dan lain-lain, dan sebagainya.

Seperti prolog di tulisan sebelumnya, saya sudah memaparkan tentang Simple Present Tense yang membutuhkan 3 (tiga) hal supaya bisa berdaya. Kalau Anda belum membacanya, silakan membaca tulisan sebelumnya di tautan di bawah ini.

Baca juga: Ternyata "Simple" Tidak Sederhana

Sekarang, seperti yang saya utarakan di tulisan sebelumnya, saya akan menjelaskan tentang 'teori' yang sekilas saya kulik di artikel terdahulu.

Ada tiga hal yang saya ingin jelaskan.

1. Pola kalimat

Seperti yang sudah saya singgung di ulasan sebelumnya, Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan kegiatan yang dilakukan berulang-ulang atau merupakan suatu kebiasaan di masa kini (present).

Sentence Pattern atau Pola Kalimat yang digunakan adalah:

Subject + Verb1 + Object + Adverb of Time

Untuk yang berikut ini, subject yang digunakan adalah I, You, We, They, atau nama orang yang lebih dari satu (misalnya Joko and Susan, Mary and Sam, dan lain-lain).

Misalnya:

  • I drink a cup of coffee every morning

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline