Lihat ke Halaman Asli

Taruli Basa

Auroraindonet.com

Surat Wasiat

Diperbarui: 13 Mei 2021   19:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Setelah kepergianmu, air mataku tidak pernah berhenti. Teringat semua kenangan yang indah bersamamu. Aku selalu berdoa kiranya Tuhan pulihkan kekuatanku ketika aku mengingatmu. Saat malam tiba tantemu menghubungiku. 

Tante Mia: Dek, bagaimana kabarmu?

Pretty: Sehat tante

Tante Mia: Dek, tante mau bicara, boleh? Kamu lagi dimana?

Pretty: Saya lagi di rumah tante.

Tante Mia: Tante mau ketemu samamu, bisakah kamu datang besok? Nanti kamu dijemput supir ke rumah

Pretty: Boleh tante, ngomong-ngomong, kenapa tante?

Tante Mia: Bukan mau mengungkit kesedihanmu dek, tetapi Praja meninggalkan surat sebelum di berangkat ke Kalimantan

Pretty: Oh gitu tante, besok jam berapa tante?

Tante Mia: Supir jemput kamu jam 10.00 pagi boleh? Kita ketemu di Kokas saja

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline