Lihat ke Halaman Asli

Dosen Milenial STIKI Indonesia Membantu Industri Kreatif Berkembang dan Bertumbuh di Era Pandemi

Diperbarui: 3 September 2021   22:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Kreatifitas Tanpa Batas" Kalimat ini sangat sesuai dengan kegigihan para pelaku usaha kreatif pada masa pandemi covid 19. Perihal ini menjadi peluang dalam melakukan kontribusi ke masyarakat melalui Kegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) yang dilakukan oleh dosen milenial STMIK STIKOM Indonesia, khususnya Skema Pengabdian kepada masyarakat STIKI SOCIAL Engangement (SSE) yang difasilitasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STMIK STIKOM Indonesia. Diketuai oleh I Komang Arya Ganda Wiguna, S.Kom., M.Cs. yaitu salah satu dosen muda nan enerjik ini, bersama dengan dosen muda lainnya yaitu Wayan Gede Suka Parwita, S.Kom., M.Cs, Ni Putu Suci Meinarni, S.H., LL.M, Komang Redy Winatha, M.Pd. dan Rizkita Ayu Mutiarani, M.Sn menggagas kegiatan PKM dengan Pemanfaatan Media Sosial untuk Memaksimalkan Pemasaran Usaha Rias dan Sewa Busana SM Studio Bali. Pemilik usaha kreatif SM Studio yaitu Luh Putu Ariestari Pradnyadewi sangat menyambut baik dan mendukung peran aktif mitra dalam kegiatan PKM ini.

Kegiatan PKM ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu tanggal 20 Juni 2021 bertempat di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali dan tanggal 4 Juli 2021 bertempat di Desa Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar Bali. Bekerjasama dengan mitra yaitu SM Studio, kegiatan PKM berfokus pada pelatihan pengambilan gambar dan video, pelatihan penyuntingan gambar, pembuatan narasi konten, pelatihan penjadwalan menggunakan Google Calender dan Google Meet, edukasi protokol kesehatan serta penyegaran branding mitra.  

2-613219aa01019056835aab65.png


Menurut Bapak I Komang Arya Ganda Wiguna, Kegiatan PKM ini selain dapat memberikan edukasi serta transfer knowledge kepada mitra terkait pemanfaatan media social dalam pemasaran seperti facebook, Instagram dan youtube. Terdapat pula Pelatihan sosial media marketing dan mengolah konten digital untuk keperluan promosi. Tidak lupa mitra juga menerapkan model protokol kesehatan new normal dalam pemberian jasa bagi konsumen. Menyediakan konten-konten digital yang kreatif bagi mitra untuk mendukung proses pemasaran merupakan tujuan yang ingin dicapai melalui program ini dan selanjutnya mitra diharapkan mampu engembangkan konten-konten digital secara mandiri. Metode Pelaksanaan skema SSE meliputi beberapa kegiatan, dimulai dari analisis kebutuhan mitra hingga evaluasi dan pelaporan. Analisis kebutuhan dilakukan terhadap manajemen pemasaran, manajemen tugas, manajemen produk dan pelayanan jasa sehingga dapat dirumuskan pada program ini kegiatan yang berbasis pemanfataan teknologi dan penerapan standar protokol Kesehatan. Dalam hal pemanfaatan teknologi, kegiatan akan berfokus pada pemanfaatan berbagai media sosial untuk meningkatkan promosi dengan menambah konten-konten digital melalui foto produk berupa layanan jasa makeup dan penyewaaan kostum. Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 bulan dan mengingat kuantitas dari program ini yang cukup banyak, tim program akan melaksanakan penelitian ini sesuai dengan bidang keahlian masing-masing tim agar segala seuatunya berjalan secara efisien, efektif dan selesai tepat waktu. Peran mitra selama kegiatan berlangsung sangat antusias dan proaktif. Dimulai dengan berkomunikasi dalam menyampaikan permasalahan sampai dengan menyiapkan sarana dan prasana hingga konsumsi dalam pelaksanaan PKM. Sebagai bukti adalah keterangan kerjasama dan foto bersama setelah kegiatan berlangsung.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline