Skandal terbesar sepakbola adalah perang gairah. Gairah itu tumbuh, seiring pengalaman. Pengalaman Madam Pang begitu dahsyat. Lantaran dirinya sangat merindukan nikmatnya teriakan 40 ribu suporter, saat tim besutan Mano Polking berusaha untuk merayu anak asuh Park Hang-Seo untuk masuk dalam teknik 69.
Sedangkan, Shin Tae-Yong cuekin netizen tanah air yang selalu salah kaprah dengan pembinaan sepakbola. Hastag #STY OUT pun viral di jagad media sosial.
Baca Juga: Madam Pang Ghosting Timnas Indonesia
"Saya tidak goyang dengan komentar netizen. Saya datang ke negeri ini untuk mengembangkan sepakbola ke arah yang lebih baik" ujarnya dalam cuplikan video singkat di laman instagram @timnasindonesiainfo, seperti yang dilihat penulis, Senin (23/5/2022).
Sementara Madam Pang kembali menegaskan kerugian adalah kerugian, tidak ada alasan!
Saya harus mengapresiasi dan berterima kasih kepada para atlet, termasuk staf pelatih di bawah kepemimpinan Mano Polking. Polking itu adalah lelaki perkasa yang mampu membangkitkan gairah sepakbola negeri 'Gajah Putih' dalam beberapa tahun belakangan ini.
Gairah itu pun ditunjukkan anak asuhnya, mulai dari fase penyisihan grup SEA Games 2021, hingga menerbangkan mimpi pasukan Gajah Perang/Thailand di puncak kenikmatan.
Akan tetapi, ketika pasukan muda Thailand sudah sampai pada puncak kenikmatan, mereka pun tidak bisa memuntahkannya di dalam stadion angker My Dinh, Hanoi.
Justru pasukan Park Hang-Seo lah yang mampu menikmati puncak gairah itu dengan meraih medali emas SEA Games 2021.. Kegagalan tim besutan Alexandre membuat gairah Madam Pang turun.
Ia pun menyesali sikap dan teknik permaian provokatif pasukan Gajah perang. Madam Pang menilai anak asuh Mano Polking kurang perkasa dalam urusan memuaskan hasrat suporter Thailand.
Industri sepakbola Thailand sedang ejakulasi dini. Lantaran tiada satu pun pemain yang benar-benar memuaskan hasrat Madam Pang selama menangani timnas Thailand.