Lihat ke Halaman Asli

FKIP PCU

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan - Petra Christian University

Strategi Mengajar Matematika dalam Bahasa Inggris

Diperbarui: 3 September 2025   12:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perubahan dalam sistem pembelajaran tidak jarang menimbulkan rasa optimis sekaligus rasa cemas. Situasi inilah yang dihadapi para guru saat memulai tahun ajaran baru. Di sebuah sekolah swasta di Surabaya, tahun ajaran kali ini ada sebuah perubahan yaitu pengajaran Matematika yang sebelumnya menggunakan bahasa Indonesia kini diterapkan secara bilingual dengan bahasa Inggris. Tentunya, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi guru-guru yang sudah terbiasa mengajar dengan bahasa Indonesia. Bukan hanya kemampuan berbahasa Inggris para guru yang perlu dipersiapkan, tetapi juga kesiapan para murid. Lalu, bagaimana cara menyiapkannya?


Pada tanggal 22--23 Mei  telah diadakan sebuah pelatihan di sekolah tersebut. Ibu Septiana Feni, Ph.D., selaku dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Petra Christian University, memaparkan topik "Teaching Mathematics in English".  Sebagai bagian dari rangkaian pelatihan ini, pihak sekolah telah meminta para guru merekam salah satu pertemuan mereka saat mencoba mengajar Matematika dalam bahasa Inggris. Dalam pelatihan, pemateri memberikan evaluasi video tersebut sekaligus menyampaikan materi tentang strategi pengajaran yang efektif.


Bahasa Inggris bukanlah bahasa utama kita. Murid-murid di sekolah tersebut umumnya berkomunikasi dengan bahasa Indonesia maupun bahasa daerah di rumah. Karena itu, ketika murid dan guru terus belajar berbahasa Inggris, mereka tidak perlu khawatir atau merasa malu jika melakukan kesalahan dalam pronunciation maupun tata bahasa. Fokus utamanya adalah komunikasi. Sebagai bahasa kedua atau ketiga, seringkali seseorang berusaha menerjemahkan dari bahasa yang lebih dikuasainya. Untuk itu, guru didorong berlatih berpikir langsung dalam bahasa Inggris. Jika lupa suatu kata, cobalah mendeskripsikannya dengan cara lain. Penting juga disadari bahwa dalam pengajaran Matematika berbahasa Inggris, hambatan bahasa tidak selalu menjadi hambatan dalam memahami materi.


Ada empat hal yang dibagikan dalam pelatihan ini, yaitu: mengembangkan materi dari pengetahuan sebelumnya, memperbanyak latihan kosakata Matematika dalam bahasa Inggris, penggunaan alat peraga, serta penyesuaian soal cerita. Saat guru memperkenalkan topik baru, sebaiknya gunakan istilah kosakata yang sederhana dan nyaman bagi murid. Hal ini akan membantu membuat konsep baru tidak terasa menakutkan. Mulailah setiap pelajaran dengan aktivitas pemanasan singkat, misalnya menuliskan kosakata baru dan lama di papan tulis, lalu meminta murid mengulanginya. Guru juga didorong untuk terampil dan kreatif dalam menggunakan alat bantu Matematika. Selain itu, pembelajaran Matematika hampir selalu melibatkan soal cerita, guru sebaiknya menguraikan soal cerita menggunakan kosakata non-Matematika---seperti nama, benda, pekerjaan, atau tempat---yang sudah atau sedang dipelajari murid.

Sebagai penutup, guru didorong untuk terus belajar berbahasa Inggris, baik melalui berbagai sumber maupun dengan latihan komunikasi aktif. Harapannya, melalui pelatihan ini, guru memiliki bekal dan kepercayaan diri yang cukup untuk mengajar di tengah perubahan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline