Pandemi Covid 19 yang memakan waktu hingga berbulan-bulan membuat seluruh kegiatan baik itu kepemerintahan maupun perekonomian menjadi tersendat. Setiap sektor harus memberikan inovasi-inovasi untuk menunjang kegiatannya agar tetap lancar, salah satunya adalah komunikasi melalui virtual. Berbagai platform sosial media maupun aplikasi video conference laris manis diserbu untuk melakukan pembelajaran daring, rapat daring, penyebaran informasi, melakukan koordinasi, dan hal-hal lain yang selama ini dilakukan dalam kegiatan tatap muka.
Berbicara mengenai sosial media, nge-vlog melalui platform youtube menjadi idola baru para pejabat negara ini dalam membagikan kegiatannya, mensosialisasikan kebijakan-kebijakannya yang diambil, memberikan informasi-informasi mengenai pandemi covid-19, bahkan hingga ikut eksis bersama vlogger-vlogger lain.
Komunikasi searah melalui youtube ini dianggap efektif dalam memberikan informasi kepada masyarakat dalam masa pandemi yang menganjurkan masyarakat untuk tetap dirumah saja dalam berkegiatan. Masyarakat menjadi lebih akrab dengan sosial media karena kegiatan mereka terpusat pada handphone mereka, sehingga informasi yang diberikan melalui sosial media akan lebih diterima oleh masyarakat.
Jumlah pengguna aplikasi youtube juga meningkat pada masa pandemi covid-19. Menurut survei yang dilakukan Nielsen, waktu tayangan video streaming 2 kali lipat lebih banyak dalam masa pandemi dibandingkan dengan tahun 2019. Tentunya hal ini menjadikan suatu keuntungan jika memberikan informasi melalui aplikasi youtube, akan banyak masyarakat yang melihat informasi, informasi juga cepat tersebar, sehingga sangat efektif digunakan dalam masa pandemi ini yang mengharuskan masyarakat berada di rumah saja.
Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo manjadi contoh pejabat yang melakukan kegiatan pemerintahannya melalui youtubenya. Channel Ganjar yang bernama ‘Ganjar Pranowo’ memiliki 673.000 subscriber, dengan intensitas unggahan video yang hampir setiap hari terus muncul. Banyak kegiatan yang dibagikan oleh Ganjar Pranowo, seperti pengecekan sekolah, masjid, dan gereja dalam menghadapi era new normal yang diunggahnya dalam video pada tanggal 28 Mei 2020, video itu telah ditonton sebanyak 118.199 viewers.
Respon positif banyak diterima melalui vlog ini, salah satunya adalah pujian terhadap Ganjar yang dianggap sangat peduli terhadap rakyatnya. Ganjar Pranowo memperlihatkan bahwa dalam era pandemi seperti ini pun, kegiatannya harus tetap berjalan, melayani masyarakat, mengatur pemerintah, meski harus dengan bebagai keterbatasan. Youtube menjadi sarana bagi dirinya untuk memberikan contoh bagi masyarakat Jawa Tengah maupun nasional agar kegiatan produktif tetap dapat dilaksanakan asal dengan usaha yang maksimal juga.
Youtube juga menjadi sarana bagi Ganjar dalam memberikan informasi-informasi tempat wisata dalam menghadapi era new normal.
Ganjar melakukan pengecekan-pengecekan terhadap berbagai tempat wisata untuk meninjau kesiapan pembukaan tempat wisata, Hal ini diharapkan dapat menjadi percontohan untuk daerah-daerah lain dalam menghadapi era new normal. Informasi ini dapat menjadi himbauan kepada masyarakat juga agar tidak gegabah melakukan wisata, karena akan sangat berbahaya jika orang berbondong-bondong datang ke tempat wisata yang akan mengakibatkan penumpukan pengunjung, sehingga physical distancing atau jaga jarak akan sulit untuk diterapkan dan penyebaran covid dapat mungkin menyebar lebih cepat.
Penggunaan media youtube ini oleh Ganjar Pranowo memperlihatkan bahwa keikutsertaan media baru dalam penyebaran informasi sangat penting dalam masa pandemi kali ini. Berbagai informasi dapat diterima oleh masyarakat sehingga kefektifan informasi dapat diterima, dan juga ciri khas dari media baru ini yaitu kecepatan penyebarannya, apalagi tujuan dari media baru adalah khalayak yang banyak, sehingga media baru ini sangat penting untuk dimanfaatkan.