Lihat ke Halaman Asli

Banjir di Masa Pandemi

Diperbarui: 25 Oktober 2021   10:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Saat ini Indonesia memasuki musim hujan semua orang harus waspada dengan banjir, salah satunya penyakit-penyakit saat banjir ditambah lagi dimasa pandemi ini, terutama pada kota Jakarta yang sering terjadi dan selalu langganan setiap tahunnya, tidak untuk di Jakarta saja setiap daerah yang terjadi banjir juga perlu waspada untuk menjaga kesehatan dan keimunan kita.

Apa itu Banjir? 

Banjir adalah suatu bencana alam ketika curah hujan tinggi pada saat di musim hujan atau bisa disebabkan kurangnya daerah resapan air.

Gejala-gejala umum yang terjadi setelah banjir biasanya seperti demam, batuk, DB, penyakit kulit dan lain-lainnya, bisa jadi akan berdampak covid-19 karena berkerumun pada saat mengungsi dan angka kematian di Indonesia akan semakin meningkat.

Tidak lupa juga kenapa Allah memberi bencana alam dibumi agar manusia sadar bahwa kita harus menjaga kelestarian di lingkungan bumi kita.

Berikut hadist yang sering didengungkan ketika terjadi musibah, adalah firman Allah di surat Ar-Rum :

" Telah nampak kerusakan di daratan dan di lautan disebabkan perbuatan tangan-tangan manusia, agar Allah merasakan sebagian dari perbuatan yang mereka lakukan, supaya mereka kembali" 

Apa sih penyebab terjadinya Banjir?

1) Pembuangan Sampah Sembarangan

Ini penyebab sering terjadinya banjir karena orang-orang biasanya membuang sampah di sungai tidak membuang sampah ditempatnya ini penyebab di Jakarta masih terjadi banjir, sungai juga akan terlihat tidak bersih karena sudah tercemar dan berbau tidak sedap, ikan-ikan yang disungai juga akan terkena dampaknya.

2) Penebangan Hutan Secara Liar

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline