Sabtu, 26 Nopember 2022 menjadi hari bersejarah bagi calon guru penggerak angkatan 4 Kota Bandung. Setelah menempuh Pendidikan dan pelatihan selama lebih dari satu tahun yang semula dijadwalkan hanya dilakukan selama 9 bulan akhirnya lokakarya terakhir yang ditunggu-tunggu bisa terlaksana juga. Lokakarya tersebut dilaksanakan di SMPN 13 Kota Bandung yang dibuka oleh Kassie PTK SMP Bapak Drs. Nana Hanadi, M.M.Pd. beserta perwakilan dari pihak BBGP Jawa Barat.
Tema yang diangkat pada lokakarya 9 mengenai "Kelulusan dan Rencana Berkelanjutan". Kegiatan ini diikuti oleh 24 pengajar praktik dan 146 calon guru penggerak. Produk yang dihasilkan dari kegiatan lokakarya 9 adalah dokumen perbaikan RTL dan manajemen resiko, terpilihnya koordinator angkatan 4 Guru Penggerak, Komitmen bersama setelah rangkaian program selesai.
Peserta dapat menyusun rencana perbaikan untuk RTL yang direncanakan dan memiliki komitmen bersama yang dilakukan setelah rangkaian program selesai. Lokakarya 9 termasuk akhir dari rangkaian perjalanan CGP pada program Pendidikan Guru Penggerak angkatan 4 tapi bukan akhir dari sebuah perubahan yang akan dilakukan untuk mengembangkan kompetensi demi kemajuan Pendidikan Indonesia.
Pada sesi berbagi mengenai RTL dan manajemen resiko, CGP dituntut untuk membuat program satu tahun ke depan. Hal ini sebagai upaya dari program Pendidikan guru penggerak agar tidak redup seiring bermunculannya kegiatan dan program-program baru yang tidak kalah eksistensinya. Masing-masing CGP memiliki target yang dilakukan secara mandiri dengan berbagai strategi pilihan dalam pengembangannya.
Selanjutnya dilakukan pemilihan koordinator guru penggerak angkatan 4 yang dilakukan di aula SMPN 13 Kota Bandung dimulai dengan energizer yang dipandu oleh PP 137 Farida Sri Indratini dari SDN 077 Sejahtera. Peserta diajak untuk mengikuti gerakan-gerakan yang diinstruksikan dengan penuh semangat untuk melepas kepenatan. Antusias peserta tidak berhenti sampai disana saja tetapi mereka lebih bersemangat pada saat dilakukan pemilihan koordinator guru penggerak yang dipandu oleh pengajar praktik kota Bandung. Yel-yel dan visi misi dari bakal calon koordinator menjadi penanda dimulainya pemilihan.
Dok. pribadi
Terpilihnya koordinator guru penggerak angkatan 4 Kota Bandung, yaitu Bapak Akbar Zamil, S.Pd dari SDN 023 Pajagalan dengan VISI "Mewujudkan KGP sebagai professional learning community melalui digitalisasi dan penguatan KITA (Kolaboratif, Inovatif, tangguh dan Adaptif)".
Upaya transformasi Pendidikan tidak berhenti hanya sampai pendidikan guru penggerak berakhir tetapi komitmen bersama menjadi tonggak perjuangan guru penggerak dengan sudut pandang positif terkait implementasi merdeka belajar, belajar dengan bahagia, dan bekerja dengan sukacita. Semakin banyak lulusan program pendidikan guru penggerak maka pendidikan di Indonesia mampu bersaing dan menghasilkan cikal bakal manusia unggul, berakhlak serta membawa manfaat.
Koordinator pengajar praktik angkatan 4 Kota Bandung Bapak Raimondus Angwarmase beserta 23 pengajar praktik lainnya mengucapkan selamat kepada calon guru penggerak Kota Bandung atas berakhirnya kegiatan lokakarya 9.
Guru Penggerak Kota Bandung:
TERGERAK, BERGERAK, MENGGERAKAN
HEKER: HEBAT HEBAT KEREN.