Lihat ke Halaman Asli

Menakar Keseriusan Prabowo Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia

Diperbarui: 2 Oktober 2025   15:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://idisnews.co.id/berita/prabowo-teknologi-jadi-kunci-pemerataan-pendidikan-nasional

Ketika berbicara tentang masa depan bangsa, pendidikan selalu menjadi pondasi utama. Tidak ada negara yang maju tanpa sistem pendidikan yang kokoh, adaptif, dan inklusif. Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, isu pendidikan tampaknya tidak hanya menjadi retorika politik, melainkan sebuah agenda nyata yang sedang diupayakan untuk menjawab tantangan zaman.

Prabowo sejak awal menegaskan bahwa pembangunan sumber daya manusia adalah kunci agar Indonesia mampu bersaing dengan negara lain di tingkat global, dan pendidikan sebagai usaha memutus rantai kemiskinan. Komitmen ini tercermin dalam berbagai kebijakan yang diarahkan untuk memperkuat kualitas pendidikan, mulai dari akses yang lebih merata hingga peningkatan mutu kurikulum, tenaga pendidik, hingga fasilitas pendidikan yang baik.

Salah satu poin penting dari keseriusan Presiden adalah bagaimana pendidikan ditempatkan bukan sekadar sebagai layanan publik, melainkan investasi jangka panjang. Program Makan Bergizi Gratis (MBG), sekolah gratis (sekolah rakyat), sekolah unggulan (sekolah garuda), revitalisasi sekolah, penambahan prasaranan sekolah (smart board), penambahan beasiswa, penguatan riset, hingga dukungan pendidikan vokasi merupakan upaya nyata pemerintah mewujudkan kualitas pendidikan yang baik untuk mencetak anak bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademik, namun juga siap menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.

Kita ketahui bahwa psalah satu permasalahan pendidikan di Indonesia yakni soal ketidaklayakan fasilitas belajar seperti gedung sekolah yang harus segera direvitalisasi. Pemerintah telah memiliki target awal dalam merevitalisasi sekolah yang rusak sebanyak 10.440 sekolah, namun hingga September revitalisasi sekolah sudah melebihi target yakni 11.179 sekolah. Melihat hasil ini, pemerintah menambah target revitalisasi sekolah menjadi 13.763 sekolah. Artinya melihat hal ini, keseriusan pemerintah soal pendidikan tidak main-main, revitaslisasi gedung sekolah merupakan bukti kehadiran pemerintah menyelesaikan permasalahan pendidikan.

Keseriusan Prabowo membahasa soal pendidikan tidak hanya sampai situ saja, sejak dilantiknya sebagai presiden Oktober tahun lalu, Prabowo langsung membuat gebrakan dengan memberikan kenaikan tunjangan guru dengan metode transfer langsung, artinya dengan langkah ini perhatian Prabowo bukan soal kualitas pendidikan saja namun kesejahteraan guru juga sangat diperhatikan.

Di tengah perkembangan teknologi dan disrupsi global, Presiden Prabowo juga menaruh perhatian pada literasi digital serta pembekalan keahlian masa depan. Dengan pemberian smart board ke sekolah, menjadi bukti nyata Prabowo mendorong pendidikan Indonesia agar lebih efektif dan tidak ketinggalan zaman. Ini penting, sebab dunia kerja akan semakin menuntut kompetensi yang berbeda dari sebelumnya.

Keseriusan Prabowo dalam pendidikan dapat menjadi momentum besar untuk mewujudkan "Indonesia Emas 2045". Pendidikan bukan hanya soal mencetak lulusan, melainkan membentuk karakter, menanamkan nilai kebangsaan, dan melahirkan generasi yang tangguh menghadapi segala tantangan.

Jika komitmen ini terus dijaga dan dijalankan secara konsisten, maka sejarah akan mencatat bahwa era Prabowo adalah titik balik pendidikan Indonesia menuju kualitas yang lebih baik. Dan pada akhirnya, pendidikanlah yang akan menentukan apakah cita-cita bangsa benar-benar bisa digapai.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline