Lihat ke Halaman Asli

Erenzh Pulalo

Memanfaatkan Waktu untuk Menulis

Persipura Adalah Kita

Diperbarui: 23 Oktober 2021   15:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Persipura Comeback Stronger | Sumber: @persipurapapua1963

Persipura adalah kita. Ia itu adalah kata yang pantas kita sebutkan disaat goncang-gancing tim ini di BRI Liga 1 Indonesia musim 2021-2021 dengan berbagai kendala dan problem yang dihadapi.

Dari 8 pertandingan yang sudah dijalani oleh tim yang bermarkas di stadion Mandala Jayapura, hanya menang 1 pertandingan, seri 2 kali dan sisanya mengalami kekalahan. Hal ini membuat Persipura hanya memperoleh 5 poin dan berada didasar klasemen sementara.

Apa yang salah dengan Persipura yang berpredikat sebagai tim besar ini ? Banyak netizen yang berkomentar terkait dicoretnya dua pemain senior Boaz Solossa dan Yustinus Pae yang berdampak buruk bagi performa tim. 

Apakah karena kedua pemain ini Persipura selalu mengalami nasip nahas ? Tidak ada yang salah, setiap tim perlu adanya regenerasi pemain dan jangan hanya mengandalkan pemain senior yang sudah pasti akan gantung sepatu alias pensiun. 

Boaz dan Yustinus tidak selamanya bermain untuk Persipura dan Persipura tidak selamanya bergantung pada kedua pemain ini itu sebabnya langkah yang bisa dikatakan tepat namun diwaktu yang salah disaat Persipura membutuhkan kontribusi dari Boaz Solossa dan Yustinus Pae disaat itu Persipura mengalami krisis pemain berpengalaman.

Ada netizen juga yang mengatakan ketua umum Persipura Benhur Tommy Mano perlu lakukan evaluasi baik pada tim dan pelatih agar tidak mengalami hal seperti ini. Apakah perlu dilakukan ? Evaluasi sebuah tim sangatlah perlu dilakukan agar kesalahan-kesalahan dahulu tidak diulangi lagi. 

Dari 8 pertandingan yang sudah dijalani tim Persipura memang sangatlah banyak kesalahan-kesalahan kecil yang selalu diulang-ulang seperti salah passing, salah over, salah control, bahkan yang lebih parah hingga pada terjadinya perkelahian yang sebenarnya sebagai pemain profesional tidak perlu dilakukan.

Sebagai catatan kecil agar tim sebesar Persipura Jayapura wajib mencari pemain asing yang berposisi sebagai playmaker dan berpengalaman yang mempunyai jiwa kepemimpinan sehingga mampu memimpin pemain-pemain muda berbakat untuk mengejar kesuksesan. Dan perlu ada evaluasi tim yang harus dilakukan. 

Jika ada masalah internal tim wajib diselesaikan agar tidak menjadi beban buat pemain saat bertanding. Terakhir untuk coach Jacksen Tiago tetap menunjukkan kualitas sebagai seorang pelatih yang memiliki segudang pengalaman dan prestasi agar dapat memberikan pengaruh positif bagi tim. 

Persipura juga wajib melihat pemain-pemain PON Papua yang sudah meraih medali emas dan juga bisa melihat potensi pada diri Eduard Ivakdalam yang bisa menemukan pemain berbakat dalam diri anak-anak muda Papua.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline