Lihat ke Halaman Asli

Ega Nur Fadillah

English Department IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Memorable Events In My Life

Diperbarui: 10 Mei 2019   06:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi

Pada tanggal 29 April 2019, saya mengikuti kejuaraan bergengsi Pencak Silat Sumedang Larang Open Championship (SLOC) Se-Asia Open di Sumedang. 

Satu bulan sebelumnya, saya berlatih lebih intensif dan sungguh-sungguh. Saya harus berlatih lebih keras karena di pertandingan sebelumnya saya dikalahkan oleh lawanku dan mentalitas diriku sendiri. 

Memang pertandingan kemarin adalah pengalaman pertama saya dan pelajaran yang cukup besar. Saat itu, aku hanya terlalu fokus pada teknik dipertandingan, tanpa melatih mental juga. 

Awalnya, saya berani, tetapi setelah melihat arena dan lawan-lawan yang kainnya, saya langsung demam dan nervous. Perasaan gugup akhirnya menghilangkan semua materi tentang teknik yang telah saya pelajari. 

Kali ini, selain mempelajari teknik-teknik, saya juga harus dapat memperkuat mentalitas saya dan juga belajar taktik. Saya selalu berlatih dengan tekun, bahkan saya meminta kepada pelatih untuk melatih saya setiap hari sebelum minggu pertandingan dimulai. 

Banyak teman saya mengeluh karena lelah, tetapi saya bersikeras untuk terus berlatih, saya juga selalu seimbang dengan selalu menjaga kesehatan saya.

Ketika saya hendak pergi ke Sumedang, ayah saya kambuh dari sakitnya dan harus dibawa ke rumah sakit dan dirawat. Dengan berat hati saya berangkat ke Sumedang pada saat itu juga. 

Saya merasa bersalah kepada ayah saya, karena saya tidak membantu dan menjenguknya di rumah sakit. Bahkan aku tidak bisa mengatakan apa-apa. Aku merasa sedih dan bersalah. 

Saya hanya bisa meminta maaf kepada ayah saya melalui whatsaap, dan ayah saya memaklumi itu danmendoa'akan saya agar menjadi yang terbaik dalam pertandingan ini. 

Aku menangis, mengingat kondisi ayah di rumah sakit, tapi dengan egoisnya saya malah berada di sini. Pikiran saya kacau dan tidak pasti, kemudian teman saya mengatakan kepada saya untuk beristirahat saja. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline