Lihat ke Halaman Asli

Dudi Ridwandi

Penulis, Mahasiswa, dan Administrasi

Markotop dan Kemetak Bagian VIII

Diperbarui: 12 Januari 2018   09:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompasiana

Kemetak menceritakan apa yang tadi malam dengar di pengajiannya ustadz Sudrun kepada temen Sekolah Dasarnya si Markotop " Mar, tadi malam saya mengikuti pengajiannya ustadz Sudrun menarik sekali. Beliau berkata bahwa seorang istri itu harus dimanjakan. Tugas seorang istri itu cuma 3M ( masak, macak dan manak) (memasak, berdandan/bersolek, dan melahirkan) dan selebihnya tugasnya seorang suami. Mencuci baju, momong bayi/ anak, mencari uang, menyapu, ngepel dan tugas rumah semuanya.

Kalau begitu saya terapkan ya saya tidak bisa Mar, lha saya kerja mencari uang sementara tugas rumah semua harus saya kerjakan. Otomatis ya tidak bisa, apalagi kehidupanku pas-pasan. Kalau punya uang banyak gampang tinggal nyari pembantu saja. Menurutmu gimana Mar?"

Lalu Markotop tersenyum sambil berkata " Tak, tugas istri yang tadi kurang satu, yaitu istri harus tawadu' atau menurut saya suami"

Maksudnya Mar " tanya Markotop dengan sedikit melotot

Markotop pun menjawab sambil tertawa " Berarti, kalau suami bilang, tolong cucikan baju bapak ya bu ? atau tolong di sapu lantai itu ya bu ? ya istri harus menurut suami"

Kemetak pun tertawa " Ha ha ha ......betul juga ya Mar".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline