Lihat ke Halaman Asli

Mau Nikah Siri? Baca Ini Dulu

Diperbarui: 12 Februari 2018   11:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

satujam.com

Nikah siri pasti sudah tidak asing lagi di masyarakat. Bahkan anak dibawah umur pun sudah paham istilah nikah siri. Kenapa saya bilang begitu? Karena anak tetangga saya yang masih duduk di bangku SD sudah bisa bergosip dengan rekannya tentang nikah siri. Yang seharusnya membicarakan tentang pelajaran malah bisa membicarakan tentang nikah siri.

Kalau ditelaah dari mata "zaman now", nikah siri sekarang banyak yang sudah disalahtafsirkan. Pernikahan siri yang artinya pernikahan rahasia sekarang ini banyak dilakukan karena misalnya tidak dapat ijin dari wali atau istri pertama. Nah hal ini yang menjadikan nikah siri menjadi salah satu jalan untuk tetap mempersatukan dua manusia dimabuk nafsu. Disini saya tidak bisa katakana cinta, karena kalau cinta pasti dilakukan nikah sah saja, agar tidak menjadi pemicu masalah baru.

Ingat kasus pernikahan siri pejabat daerah dengan gadis berumur 18 tahun, yang dijanjikan ini itu, tapi berujung cerai setelah 4 hari menikah? Atau ingat kasus tentang situs nikah siri? Dalam pernikahan siri kebanyakan pihak perempuanlah yang dirugikan.

Jika anda seorang pembaca perempuan, saya akan coba ajak anda untuk berunding bagaimana jadinya nasib pernikahan siri. Pertama, anda tidak mendapat hak penuh sebagai istri yang sah. Kedua, pernikahan anda hanya kan jadi pernikahan yang dirahasiakan, ketiga jika terjadi perceraian maka akan sulit bagi anda untuk menuntut hak atas anda dan anak anda. Keempat, anak-anak anda akan kehilangan hak konstitusinya karena tidak tercatat di negara. Kelima, akan terjadi kesulitan jika ingin mengurus pembuatan KTP,SIM dan bahkan akta kelahiran.

Sebenarnya faktor pernikahan siri dilakukan bisa jadi karena keterbatasan pengetahuan tentang legalisasi pernikahan, kehamilan diluar nikah, hasrat memperistri perempuan dibawah umur, motivasi poligami dan faktor ekonomi dan juga korban janji manis laki-laki.

Apakah hal ini yang anda impikan untuk berkeluarga? Keuntungan apa yang anda dapatkan sebagai istri? Hanya karena cinta? Memang perempuan selalu menggunakan perasaan dalam menjalin hubungan, tapi cobalah untuk tetap berpikir logis. Akan mudah bagi suami anda untuk mentalak cerai jika hanya dengan pernikahan siri. Belum lagi kalua nyatanya dia sudah memiliki istri sebelum anda. Apakah anda ingin dipoligami? Atau jika dalam Bahasa inggris bisa disebut "Home Wrecker" atau istilah jaman now adalah "pelakor"

Perempuan itu berharga, anda mampu membangun hubungan yang lebih baik, dan tentunya tidak berdampak buruk pada anak-anak anda kelak




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline