Lihat ke Halaman Asli

DIAN WIDYA SARI

Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Matematika, UNISSULA

Anak Muda Indonesia Harus Bekerja Keras Dalam Menggapai Impian dan Menghindari Perilaku Boros

Diperbarui: 25 September 2021   15:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Dr. Ira Alia Maerani, M.H. (dosen Fakultas Hukum Unissula)
Dian Widya Sari (mahasiswa Prodi Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Unissula)

Anak Muda Indonedia Harus Bekerja Keras Dalam Menggapai Impian dan Menghindari Perilaku Boros

Indonesia merupakan negara yang besar yang menjunjung nilai-nilai luhur bangsanya. Indonesia memiliki Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar 1945 ( UUD 1945 ) sebagai dasar hukum, dan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia beragam mulai dari suku, agama, dan ras. Walaupun Indonesia memiliki keragaman, tetapi bangsa Indonesia tidak akan bercerai-berai.

Hampir dua tahun ini dunia sedang mengalami penderitaan, termasuk juga negara kita ini. Dunia sedang mengalami Pandemi Covid-19.  Pandemi ini banyak menimbulkan perubahan dalam berbagai sektor. Banyak orang yang menderita akibat kehilangan mata pencaharian yang bertahun-tahun mereka geluti.

Meskipun sekarang negara kita mengalami Pandemi Covid-19 kita sebagai anak muda harus tetap semangat dalam menghadapi masalah ini. Tidak ada kata putus asa dan menyerah dalam kamus anak muda Indonesia. Anak muda Indonesia memiliki cita-cita dan impian yang harus direalisasikan.

Bekerja keras sudah kita lakukan sejak kita sangat dini. Pada waktu lahir kita tidak bisa melakukan apa-apa kita butuh bantuan orang yang ada di sekitar kita. Sampai saatnya kita diajari untuk berjalan. Bekerja keras itu dimulai kita belajar berjalan, kita mengalami jatuh bangun pada saat berjalan hingga kita bisa berjalan dengan lancar.

Saat kita berusia 4-5 tahun kita mulai belajar membaca, saat itulah kita bekerja keras saat belajar membaca. Mulai dari menghafal huruf-huruf dan angka. Mengeja kata satu persatu, merangkai kata menjadi kalimat hingga akhirnya kita menjadi lancar membaca.

Dari contoh diatas kita sudah diperlihatkan sejak dini kita sudah melakukan kerja keras. Allah SWT berfirman dalam QS. At-Taubah [9]: 105. Artinya " Dan katakanlah: Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.

 Dari ayat tersebut Allah memerintahkan kita untuk bekerja, semua kerja keras yang kita lakukan akan dibalas oleh Allah sesuai dengan kerja keras yang kita lakukan. Allah Maha Mengetahui dan Maha Mengetahui setiap yang kita kerjakan.

Sebagai seorang anak muda Indonesia kita harus kerja keras untuk menggapai cita-cita. Cita-cita terwujud bukan dengan waktu cepat, tetapi melalui proses yang sangat lama. Proses tersebut yang menjadikan kita manusia yang tangguh yang tahan banting, bukan manusia yang loyo

Sebagai contoh, ada anak muda Indonesia yang berasal dari ekonomi kurang dapat sukses dan menggapai cita-citanya. Dia bekerja keras setiap hari tanpa merasa lelah karena ia niatkan dengan hati ikhlas. Waktu yang ia miliki digunakan sebaiknya-baiknya tidak pernah digunakan untuk santai-santai. Sampai waktunya proses tersebut membuahkan hasil yang luar biasa yang dapat membahagiakan diri sendiri dan orang tuanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline