Lihat ke Halaman Asli

Bisikan Alam

Diperbarui: 28 Desember 2016   16:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sesunyi malam dingin dibelantara hutan. 

Selembut butiran-butiran embun pagi yang hilang seiring matahari melaju naik.

Seperti menghirup nafas diatas ribuan kilometer permukaan laut.

Seharum secangkir kopi di kala fajar mulai menerangi.

Seindah ukiran-ukiran alam terpahat di tebing-tebing. 

Bisikan alam diantara ruang penuh tanpa penghuni.

Atau hanya ilusi dalam terang yang berkabut. 

Mungkin ini hanyalah panggilan jiwa, kembali bersatu dengan sunyinya malam.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline