Malam ini, tanggal 20 September 2025, aku duduk di ranjang kamar rawat inap RS Agung, Manggarai, Jakarta Selatan. Ponakan istriku masih setia menemani.
Hari ketiga di sini, tubuhku sudah jauh lebih enteng. Perutku nggak lagi kembung, diare udah berhenti, dan mual yang bikin kepala pusing juga lenyap.
Tadi, sejam lalu, dokter yang nanganin aku mampir ke kamar buat ngecek kondisiku. Dengan senyum ramah, dia bilang, "Besok kamu udah boleh pulang, kok."
Aku langsung sumringah. Bayangin, tiga hari ninggalin rumah, ninggalin istriku yang lagi hamil enam bulan, rasanya kayak setahun.
Kangen sama dia dan bayi kami yang masih nyaman di perutnya. Aku nggak sabar buat peluk mereka besok.
Malam ini jadi lebih istimewa karena kedatangan tamu tak terduga: Ria Agustina, Kompasiner yang aku kenal di Kompasianival 2024.
Pertama kali ketemu, aku langsung ngerasa dia orang yang hangat. Setelah itu, kami sering ketemu di acara Kopaja71, ngobrol santai sambil ngeteh atau makan.
Nggak nyangka, malam ini dia rela datang ke RS Agung, sendirian pula. Dia cerita, naik kereta dan turun di Stasiun Manggarai, lalu jalan kaki sedikit ke rumah sakit ini.
Aku terharu. Dia bener-bener sahabat sejati yang selalu ada, seperti kata penulis Amsal, "Sahabat itu menunjukkan kasih di setiap waktu."
Kami ngobrol panjang kali lebar di kamar. Dari soal sakitku, hingga pengalaman menulis di Kompasiana.