Lihat ke Halaman Asli

BEM Undip

Universitas Diponegoro

Alumni Back to Campus 2023: Enchance Our Bright Future

Diperbarui: 20 September 2023   14:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi.

Alumni Back to Campus (ABC) adalah salah satu program kerja yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP UNDIP berkolaborasi dengan Ikatan Alumni UNDIP dengan tujuan memberikan wadah kepada seluruh mahasiswa UNDIP baik itu mahasiswa aktif, freshgraduate, maupun alumni UNDIP dalam menghadapi dunia karir.

Mengangkat tema A to Z Careers Talk: Enchance Our Bright Future, acara yang berlangsung di Gedung Prof. Soedarto kemarin sangat membantu para mahasiswa aktif, freshgraduate, hingga alumni mahasiswa UNDIP dalam mencari insight baru terkait dunia kerja dan lapangan pekerjaan bersama para alumni mahasiswa Universitas Diponegoro.

Pada acara Alumni Back to Campus 2023 kali ini, tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNDIP saja, tetapi seluruh mahasiswa UNDIP dapat berpartisipasi mengahadiri acara Alumni Back to Campus (ABC) tahun ini.

Menghadirkan para pembicara luar biasa yang expertise dibidangnya masing-masing, Alumni Back to Campus kali ini juga special mengundang Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia, Ir. Afriansyah Noor, M.Si, IPU. Selain itu, dihadiri para alumni yang siap memberikan insight-insight baru kepada seluruh mahasiswa UNDIP yang hadir Sabtu (16/09/23) Kemarin.

Dokumen Pribadi.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP UNDIP 2023 memberikan sambutan sebagai awal pembukaan acara Alumni Back to Campus 2023 "Acara ini menjawab pertanyaan keresahan mahasiswa khususnya mahasiswa akhir, pertanyaan setelah kuliah mau kemana? Setelah sarjana mau kerja apa?  Baru tahun ini, bukan hanya mahasiswa yang ada di FISIP tapi seluruh mahasiswa yang ada di UNDIP dapat menghadiri Alumni Back to Campus. Ini sebuah kehormatan dihadiri orang orang hebat." Sambut Yazid Jaelani, selaku ketua BEM FISIP UNDIP 2023.

"Saya pernah mendengar bahwa ketika melihat orang-orang hebat atau orang-orang yang sudah survive diatas, jangan tanyakan bagaimana cara suksesnya, tapi tanyakan berapa banyak gagalnya, berapa kali jatuhnya. Karena orang-orang hebat yang sudah survive, banyak jatuhnya dan banyak gagalnya. Seperti yang dikatakan oleh Sutan Sahrir, bahwasanya hidup yang tidak pernah diperjuangkan, tidak akan pernah dimenangkan" Tambah Ketua BEM FISIP 2023 serta mengakhiri sambutan pada Sabtu pagi (16/09/23) kemarin.

Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNDIP, Dr Drs Teguh Yuwono, M.Pol., Admin. Ikut serta menghadiri acara Alumni Back to Campus mewakili Rektor UNDIP yang berhalangan hadir Sabtu kemarin (16/09/23).

Membahas bonus demografi serta peningkatan yang dilakukan pemerintah dalam kurun waktu satu tahun, Wakil Menteri Tenaga Kerja Ir. Afriansyah Noor, M.Si, IPU. membangkitkan semangat mahasiswa UNDIP yang masuk kedalam golongan kategori bonus demografi Indonesia tahun 2023. Dalam sambutannya di acara Alumni Back to Campus kemarin, Wakil Menteri Tenaga Kerja juga membeberkan peran anak muda dalam menyongsong masa depan Indonesia dan mempersiapkan generasi muda bukan hanya pengetahuan di bidang pendidikan, namun juga skill dan kompetensi yang dapat diimplementasikan di dunia kerja.

Dokumen Pribadi.

"Hari ini teman-teman juga sesuai tema acara Alumni Back to Campus 2023, betul betul membuat pengetahuan kita lebih baik dan mantap tentunya dalam rangka kita meningkatkan masa depan kita yang lebih cerah. Kami dari Kementerian Ketenagakerjaan memiliki korelasi yang sangat kuat dengan dunia pendidikan. Pendidikan saat ini, tidak hanya berfokus pada Kementerian Pendidikan saja namun, sudah teralihkan sebagian besar di Kementerian Ketenagakerjaan." Sambutan dari Wakil Menteri Tenaga Kerja pada Sabtu (16/09/23) kemarin di Gedung Prof. Soedarto.

"Pada tahun 2030 Indonesia memasuki puncak bonus demografi, bagaimana jumlah usia produktif lebih besar ketimbang dengan usia yang tidak produksi. Di indonesia ini ada yang namanya generasi millenial dan generasi Z yang sekarang ini adek-adek masuk kedalam kategori yang ada didalam bonus demografi. Bonus demografi ini sekarang kalo digunakan oleh pemerintah dengan berbagai institusi pemerintah tentunya akan sangat bermanfaatkan untuk Indonesia, tetapi jika bonus demografi ini tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Indonesia akan menimbulkan persoalan sehingga merugikan bangsa dan merugikan pemerintah." Lanjut Wakil Menteri Tenaga Kerja RI membahas bonus demografis diawal sambutan pada acara Alumni Back to Campus.

Acara ini tidak hanya fokus membahas dan sharing mengenai dunia pekerjaan saja, namun juga menjadi ajang comeback para alumni kembali mengunjungi kampus dan almamater mereka dahulu serta nostalgia kenangan menjadi mahasiswa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline