Lihat ke Halaman Asli

Very Barus

Writer, Traveler, Photographer, Videographer, Animal Lover

Pengalaman Pertama Donor Plasma Konvalesen, Ternyata seperti Ini Prosedurnya

Diperbarui: 9 Juli 2021   07:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menunggu giliran pemeriksaan dan donor plasma (Foto: Dokumentasi pribadi)

Sebagai penyintas Covid-19, sebenarnya sudah lama saya ingin mendonorkan plasma saya. Apalagi, saya paham betul bagaimana pasien Covid-19 yang terbaring tak berdaya di ruang ICU membutuhkan donor plasma demi kesembuhannya. Hanya saja, keinginan tersebut selalu ada kendala. 

Waktu dinyatakan saya sudah negatif dari Covid-19, saya ingin langsung mendonorkan plasma saya. Ternyata prosedurnya harus 3 minggu setelah negatif. Sampai akhirnya setelah lebih dari 3 minggu, saya kembali disibukkan dengan aktivitas sampai akhirnya kelupaan mendonorkan plasma.

Pada 28 Februari kemarin, saya datang ke PMI untuk mendonorkan plasma. Kebetulan ada teman yang juga ingin donor darah regular, ya sekalian saja ke sana. 

Ternyata tidak semudah mendonorkan darah regular. Kita harus melakukan perjanjian dulu sehari sebelumnya. Juga kita harus menunjukkan bukti kalau kita pernah dinyatakan positif Covid-19 hingga negatif melalui surat atau foto. 

Kebetulan, file surat positif & negatif sempat saya abadikan (foto) dan masih tersimpan di file hape saya. Saya tinggal mengirim foto surat hasil positif dan negatif Covid-19 ke tim medis yang bertugas di PMI.

Kemudian, saya mengisi data untuk melengkapi formulir yang sebelumnya sudah ada. Kebetulan, saya juga rutin melakukan donor darah, jadi data-data saya masih tersimpan di database PMI.

Setelah melengkapi data, tim medis pun melakukan mencocokkan jadwal, kapan saya punya waktu donor plasma. Maka kesepakatan pun dibuat tanggal 1 Maret 2021, pagi hari pukul 08:00 WIB.

Sebelum meninggalkan ruangan, tim medis berpesan agar saya menghindari begadang dan makan daging pada malam hari untuk menghindari pengentalan darah saat donor dilakukan. 

Juga, dianjurkan tidur yang cukup dan puasa alias tidak makan dari malam hingga dilakukannya donor plasma (makan tidak boleh, minum air putih diperbolehkan).

Baiklah...

Pengambilan plasma (Foto: Dokumentasi pribadi)

1 Maret, 08:00 WIB
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline