Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Fibonacci Puisi: Reranting Diri
reranting di cabang diri mengayomi yang di samping untuk memberikan manfaat yang di samping
meskipun hanya reranting kelihatannya tak penting jika cermat mencermatinya sangat penting
reranting tempat pijakan jangkauan diri ke samping di ketinggian tanah pertanda tak kering
meskipun hanya reranting rimbunnya kelak sebanding dengan banyaknya jumlah suburnya reranting
(reranting diri, 2022)
Puisi keempat dari sepuluh rincian judul puisi tentang Pohon Diri, khususnya tentang Reranting Diri. Semoga bermanfaat.
Catatan: Bait pertama sampai dengan bait keempat semuanya terdiri dari empat baris. Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 3, 5, 8, 13.