Ini kisah dari negeri entah. Tentang Raja yang berhari-hari termenung tak sudah. Negeri diserang tikus-tikus pongah juga serakah. Jalan jembatan dimamah, hutan dikunyah, gunung pun dibelah.
Dipanggillah putra mahkota juga para punggawa istana. Bertukar cerita, bersiasat berencana. Menyelamatkan negeri agar tidak hancur tinggal legenda
Dibentuklah pasukan kucing penggebuk tikus, agar kerakusan cepat diberangus
Tapi tikus makhluk cerdik cendikia. Ia berteman dengan para punggawa istana. Dibuatlah aturan agar kucing diikat lehernya, supaya dalam menerkam mangsa tak merajalela. Dan pilih-pilih sesuai selera punggawa istana
Dan tikus pun tetap melanjutkan pesta. Melanjutkan tradisi bagi-bagi upeti kepada penguasa
Rakyat marah meluruk istana. Bagaimana kondisi raja dan punggawa istana, tunggu esok lanjutan ceritanya
***
Lebakwana, Mei 2021