Lihat ke Halaman Asli

Asita Suryanto

TERVERIFIKASI

Traveler

Pengalaman di Istana Buckingham, Rumah Mendiang Ratu Elizabeth ll

Diperbarui: 13 September 2022   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Istana Buckingham tampak dari depan (koleksi asita)

Berita kematian Ratu Elizabeth II mengingatkan memori saya pernah berkunjung memasuki ruangan dalam Istana Buckingham. 

Beruntung saya ketika berkunjung ke London, bulan Agustus tahun 2016 lalu bertepatan dengan musim panas. Dimana Istana Buckingham setiap tahunnya dibuka untuk umum kunjungan wisata setiap bulan Agustus sampai September .

Istana Buckingham adalah kediaman resmi Ratu Elizabeth selama 70 tahun menjabat sebagai Ratu Inggris.Istana ini adalah tempat untuk peristiwa-peristiwa kenegaraan. 

Seringkali dalam masa-masa kegembiraan, krisis atau perkabungan, tempat ini juga menjadi pusat tempat berkumpul bagi warga negara Inggris.

Luas bangunannya 77.000 meter persegi dan memiliki 775 kamar, termasuk 19 kamar negara, 52 kamar tidur keluarga ratu dan tamu, 188 kamar tidur staf, 92 kantor dan 78 kamar mandi.

Ratu Elizabeth II (dok instagram royal family)

Menurut wikipedia, bangunan ini sebelumnya dikenal dengan nama Rumah Buckingham, gedung yang dipergunakan sekarang ini. 

Awalnya menjadi tempat kunjungan dari para wisatawan asing, sebenarnya adalah sebuah balai kota yang dibangun untuk Duke of Buckingham pada tahun 1703. 

Kemudian diambil alih oleh George III pada tahun 1761 dan dijadikan sebagai rumah pribadi yang dikenal sebagai "The Queen's House". 

Bangunan ini sudah mengalami pengembangan dari sejak dibangun, secara dasar oleh arsitek John Nash dan Edward Blore, sehingga menghasilkan tiga gedung sayap tambahan dari halaman tengah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline