Nasionalisme Generasi muda
Sejarah bangsa Indonesia menunjukan dengan jelas perjuangan dan pengorbanan para pejuang untuk keluar dari kondisi penjajahan oleh bangsa asing, dimulai dari membuat suatu gerakan untuk mencapai suatu kemerdekaan dan kedaulatan Negara Republik Indonesia, sejarah masa perjuangan itu menunjukan betapa penting nasionalisme untuk jadi kunci keberhasilan kemerdekaan bangsa dan Negara Indonesia.
Generasi muda merupakan generasi penerus harapan bangsa, maka dari itu sebagai generasi muda harus selalu menanamkan jiwa dan rasa nasionalisme untuk mempertahankan ideologi Negara Indonesia, kalau bukan Generasi muda / Generasi penerus bangsa siapa lagi.
Nasionalisme sangat berharga bagi Negara Indonesia untuk mempertahankan eksitensinya sebagai Negara kesatuan, Negara Indonesia merupakan laboratorium sosial yang sangat kaya dalam aspek suku, ras, etnis, agama, dan bahasa, Ditambah dengan status geografis sebagai Negara maritim yang kaya akan rempahnya dan kaya akan pulaunya 13000 pulau yang ada di Indonesia. Maka dari itu kita sebagai generasi muda harus mempunyai jiwa nasionalisme untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia, dan tidak terpengaruh oleh era globalisasi seperti saat ini.
Nasionalisme Generasi Muda.
Nasionalisme merupakan kesadaran anggota suatu bangsa dan Negara secara potensial dan actual. Sebagai generasi muda harus menjunjung tinggi jiwa nasionalisme agar Negara Indonesia tetap utuh dalam aspek kesatuan dan persatuan masyarakat. Generasi melenial merupaka generasi muda yang paham akan perkembangan teknologi di masa era globalisasi yang semakin canggih dan mudah diakses oleh semua orang, seperti internet, itu pun ada dampak positif mau pun negatif, positifnya yaitu kita dapat mengetahui informasi dan ilmu-ilmu pengetahuan namun dampak negatifnya yaitu penyalah gunaan internet dan mengadopsi menerapkan sisi negatif budaya dan gaya dunia barat semakin luntur jiwa nasionalisme pada diri generasi muda/generasi penerus bangsa.
Era globalisasi saat ini, tidak bisa diungkiri dengan adanya teknologi yang semakin canggih menyebabkan kebudayaan asing mudah masuk ke tanah air dan mempengaruhi generasi muda, kebudayaan asing bisa dijadikan motifasi untuk para generasi muda agar semangat bekerja keras, meraih prestasi dan kehidupanya. Survei jumlah warga Indonesia, sejak tahun 2005-2018 jumlah warga yang pro-pancasila semakin berkurang 10% dilevel pendidikan formal, khususnya generasi muda jumlah pro-pancasila menurun.
Menguatkan Jiwa Nasionalisme Generasi Muda.