Lihat ke Halaman Asli

Esensi Pembelajaran Bahasa Arab

Diperbarui: 5 Desember 2018   19:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Seiring berkembangnya IPTEK, bidang kesusastraan dan pengajaran Bahasa Arab juga ikut berkembang dan beradaptasi namun tetap mempertahankan esensi dan ciri khasnya. Bahasa Arab yang merupakan bahasa Al-Quran, kitab kaum muslim yang telah tersebar di seluruh pelosok bumi ikut mengembangkan sayapnya di berbagai sendi, seperti sastra dan linguistik. 

Untuk mempelajari Al-Quran, kaum muslim dunia mulai mempelajari bahasa Arab sebagai bahasa pokok untuk menyerap semua ilmu yang terkandung di dalamnya. Ada juga yang mempelajari bahasa Arab, sebagai sarana untuk berkomunikasi. Bahasa Arab dipelajari di berbagai daerah sesuai dengan apa tujuan yang ingin dicapainya. Tiap bahasa memiliki beberapa keterampilan yang harus dikuasai agar seorang pelajar bahasa mahir yaitu kemahiran mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. 

Dalam bahasa Arab semua itu disebut dengan kemahiran istima', kalam, qiroah dan kitabah. Dalam proses belajar semua kemahiran tersebut, siswa pasti mengalami berbagai kendala dan hambatan. Untuk mengatasi hal tersebut, para ulama' bahasa secara berkelanjutan melakukan penelitian dan pengembangan metode guna meminimalisir dan mempermudah pelajar bahasa untuk menguasai semua kemahiran yang terkandung dalam bahasa Arab.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline