Lihat ke Halaman Asli

Arie Riandry Ardiansyah

Mahasiswa Studi Agama Agama

Epilog : Aku Berdoa Pada Semesta

Diperbarui: 11 Maret 2025   21:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi berdoa oleh : borobudurnews.com

Tuhan, apakah kau sembunyi di balik kabut?
Aku mencarimu di lengkung langit
di gemuruh sungai yang mengigau di malam buta
di sepasang mata yang pernah memandangku dengan doa

Aku bersujud di bawah pohon tua
berharap akar-akar mengantarku ke rahasia bumi
Tapi tanah hanya diam
menyimpan luka-luka yang tak bisa lagi ditumbuhi doa

Aku berbisik pada angin
menitipkan namaku agar kau ingat
Namun angin terus berlari
membawa pesan ini ke arah yang tak kutahu

Tuhan, jika aku cuma debu
maka biarkan aku diterbangkan menuju terang
Jika aku cuma sunyi
maka biarkan aku didengar oleh mereka yang kehilangan

Aku berdoa pada semesta
pada cahaya yang jatuh dari bintang-bintang mati
pada hujan yang lupa tempatnya kembali
pada rindu yang tak tahu harus pulang ke mana

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline