Dag dig dug
Dag dig dug
Degub jantung bertalu
Seperti debar menggelegar
Ini resah bukan karenanya
Pun bukan karena senja
Apalagi bintang-bintang di cakrawala
Yang suka bersembunyi di balik mega
Ini adalah rasa cemas karena kilat
Yang tetiba membelah angkasa
Seolah sedang memotret bumi
Untuk menyapa dengan derasnya air
Aku selalu ketakutan jika hujan hadir
Bagaimana bila tetiba banjir
Aku bukan anak kecil yang dulu
Pernah bahagia dikelilingi air
Banjir pernah mengisi rumah masa kecilku
Memporak porandakan semua perabotan
Memberi sebuah trauma duka di hati
Selalu menjadi cemas kala hujan menyapa
Ah bolehkah aku memohon
Agar hujan deras tak menakutiku
Sungguh tak pernah ingin terjadi lagi
Jangan ada banjir di antara kita
Karena hadirmu membangkitkan trauma duka di masa lalu
...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
29 September 2020
Artikel ke 1067