Mudik yuk! Sudah jelang waktu mudik ya? Tanpa terasa bulan Ramadhan sudah berjalan memasuki pertengahan lebih. Mungkin banyak di antara teman teman sudah bersiap mau mudik kan?
Nah, hari ini, Selasa, 5 Juni 2018, Kementerian Kesehatan menyelenggarakan acara ngabuburit bareng dengan tujuan mengedukasi masyarakat yang mudik dengan sehat.
Acara ngabuburit bareng ini dilakukan di Terminal Kampung Rambutan yang ramai dan dihadiri sendiri oleh Ibu Menteri Kesehatan Nila Moeloek. Sekalipun beliau berjalan menggunakan tongkat, namun tampak segar dan cepat saat berjalan memasuki lokasi acara ngabuburit.
Dalam acara ngabuburit ini, ibu Menteri memberikan pesan pesan pada orang orang yang berencana mudik, dari berbagai komunitas, seperti komunitas Mobilio, komunitas pemotor dan juga para supir bus di terminal tersebut.
dokumentasi pribadi
Ibu Menteri juga mendengarkan warga masyarakat dan rencana mudik mereka dengan ramah dan perhatian. Setiap warga juga diberikan takjil dan bingkisan kecil setelah berbagi. Bahkan ada yang mengajak foto bersama dan ditanggapi dengan ramah dan baik.Apa sih pesan mudik sehat?
Berikut tips yang diberikan Bu Menteri Kesehatan dan jajaran Kementerian Kesehatan, baik secara lisan melalui flyer di area ngabuburit.
1. Agar mudik sehat, aman, selamat, manfaatkan pos kesehatan bila sakit. Pada setiap tempat telah disiapkan posko kesehatan, gunakan dengan baik. Jangan lupa bawa obat-obatan pribadi bila memang kita memerlukan obat rutin baik bagi penderita diabetes, hipertensi maupun penyakit lain.
2. Konsumsi makanan dan minuman bergizi dan bersih. Ingatlah untuk mencuci tangan dengan sabun dan bilas dengan air mengalir agar terhindar dari penyakit perut saat di perjalanan.
3. Bila lelah, manfaatkan waktu untuk beristirahat. Saran Bu Menteri setiap 4 jam perjalanan, beristirahatlah 15 menit, bagi pengendara mobil, sementara pengendara motor setiap 2 jam. Ini perlu agar fisik tetap prima dan perjalanan tetap aman. Kelelahan bisa mengakibatkan kecelakaan lho.
3. Hindari stress dan nikmati perjalanan mudik, dengan membatasi barang bawaan.