Gelaran The 2nd Samarah Internasional Coference on Islamic Family Law and Islamic Law (SICOIFL 2) berlangsung sukses dan mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Kegiatan yang dilangsungkan di Universiti Kebangsaan Malaysia mendapat sambutan luar biasa dan atensi besar dari akademisi yang terlibat dari Indonesia dan Malaysia.
Dr. Mursyid Djawas selaku Editor in Chief Jurnal Samarah menegaskan ini menjadi ajang yang mempertemukan para peneliti dan dosen untuk berkolaborasi dalam penelitian berskala internasional. Ada 61 Dosen dari hampir seluruh Indonesia yang kami hantarkan dalam program ini sebagai salah satu bagian program Akselerasi Guru Besar yang kami gaungkan," kata Mursyid Djawas selaku Editor in Chief Jurnal Samara dan Dosen di UIN Ar-Raniry Aceh. Sebagai informasi Pada tahun 2020, Samarah telah diakreditasi ulang dengan Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor: 148/M/KPT/2020.
Pada tahun 2021, Samarah telah diterima untuk dimasukkan dalam Scopus (milik Elsevier) dan telah terindeks di Sinta 1. Samarah merupakan jurnal Islamic Family Law dan Islamic Law pertama yang diterbitkan oleh universitas-universitas di Indonesia yang terindeks Scopus.
Testimoni luar biasa diberikan oleh Prof. Dr. Irwan Abdullah, guru besar UGM sekaligus Founder IAS Foundation. Seru sekali ya. Alhamdulillah berhasil dg baik. Bang Mursyid harus memikirkan SICOIFL 3.Demikian pula ucapan selamat dari Dr. Zainudin, Editor in Chief Jurnal Juris UIN Batu Sangkar.
"Luar biasa pak Mursyid, misi mulia yg jarang menjadi perhatian akademisi." Jelasnya. Testimoni kesuksesan kegiatan juga disampaikan oleh Dr. Hasse Jubba. Beliau mengatakan "Terus berikhtiar untuk kemajuan Indonesia, pokoknya luar biasa...Top semua. Bang Mursyid memang jozzzz..Salam sehat dan sukses selalu buat sahabat-sahabat semua," terang Dr. Hasse.