Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Saukani Azra

Marbot Musholah

Apa Hikmah Dari Demonstrasi Kemarin?

Diperbarui: 31 Agustus 2025   07:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: pngtree

Apa Hikmah Dibalik Demonstrasi Kemarin?

Kira kira apa hikmah dari demonstrasi dan kerusuhan yang terjadi dalam waktu beberapa hari ini? Tidak ada. Ya...tidak ada. Kok bisa? Mari kita bahas. Arti dari kata hikmah itu di definisikan menjadi 3 poin utama.

Poin pertama, mengambil pelajaran. Pelajaran apa yang kita ambil? Dari dulu di negeri ini sering terjadi demonstrasi disertai dengan kerusuhan dan  kita telah mengambil pelajaran dari peristiwa tersebut,  tapi apa yang terjadi? Demonstrasi terjadi lagi, kerusuhan terjadi lagi. Padahal pelajaran sudah kita ambil. Kalau melakukan begini,  pasti akhirnya akan  begitu, kalau kita bla..bla, akhirnya kita akan bla..bla.  tapi tetap saja masih terulang lagi. Para tokoh masyarakat sudah berkata : "marilah kita mengambil pelajaran dari peristiwa ini, supaya hal ini tidak akan terjadi lagi dimasa mendatang," tapi apa? Demonstrasi dan kerusuhan terjadi lagi. Jadi pelajaran apa yang kita ambil? Tidak ada.

Poin kedua, Membuat keputusan.
Sebuah Demonstrasi ada yang dituntut, dan ada yang di inginkan. Jika belum ada keputusan untuk memenuhi tuntutan itu,  Demonstrasi masih terus berlanjut sampai apa yang dituntut itu dipenuhi dengan mengambil sebuah keputusan. Contoh, isu tentang penghapusan kerja outsourcing, dari dulu sudah di demo oleh rakyat untuk segera  dihapus, tapi sampai sekarang belum ada keputusan untuk dihapus, ujung ujungnya Demonstrasi menuntut itu masih terus digaungkan hingga detik ini. Jadi mana keputusannya? Tidak ada.

Poin ke tiga, pemahaman yang mendalam.
Apa yang harus dipahami? Semua orang sudah paham, jika dalam melakukan Demonstrasi pasti ada resiko yang harus mereka tanggung, cape, serak, panas dan laper. Belum lagi jika terjadi bentrok dengan aparat, Pentungan, gas air mata, water Cannon dan batu batu saling berseliweran. Mereka sudah paham ini, tapi mengapa hal ini terjadi lagi? Pemahaman apa lagi yang harus dipahami? Tidak ada.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline