Lihat ke Halaman Asli

Mengingat Kematian

Diperbarui: 26 Juni 2015   17:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Pernahkah seberapa banyak kita mengingat kematian dalam hidup kita? Hanya diri kita sendirilah yang tahu berapa kali kita bertanya.  Jika kenyatannya kita masih sangat sedikit dalam mengingat kematian di tengah kesibukan dan semua urusan duniawi kita.

Maka perkenankan saya mengajak kepada teman2 semua, tidak ada salahnya sekali waktu kita mengingat bahwa suatu saat kita akan mati. karena kita tidak pernah tahu, kapan kematian mendatangi kita. Apa kita mau disaat kita dalam keadaan lalai, kematian datang menjemput?
Karena mengingat mati akan membuat kita seakan punya rem dari berbuat dosa. hingga di mana saja dan kapan saja kita akan senantiasa akan selalu terarahkan untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita.

Mengingat kematian juga merupakan satu cara yang sangat efektif untuk dapat menaklukan dan mengendalikan diri kita. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad 'Perbanyaklah mengingat sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu kematian.' (HR. Tirmidzi)

Ibnu Umar ra. berkata, 'Aku datang menemui Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam. bersama sepuluh orang, lalu salah seorang dari kaum Anshar bertanya, ‘Siapakah orang yang paling cerdas dan paling mulia, wahai Rasulullah?’ Beliau menjawab, 'Orang yang paling banyak mengingat kematian dan paling siap menghadapinya. Mereka itulah orang-orang cerdas. Mereka pergi dengan membawa kemuliaan dunia dan kemuliaan akhirat’.  (HR Ibnu Majah).

Yuk, kita mengingatkan kematian...!

Wassalam,
agussyafii
----
Tulisan ini dibuat dalam rangka kampanye program Kegiatan 'Muhasabah Amalia (MUSA)' Hari Ahad, Tanggal 18 April 2010 Di Rumah Amalia. Kirimkan dukungan dan partisipasi anda di http://www.facebook.com/agussyafii2, atau http://agussyafii.blogspot.com/, http://www.twitter.com/agussyafii atau sms di 087 8777 12 431




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline