Lihat ke Halaman Asli

agus hendrawan

TERVERIFIKASI

Tenaga Kependidikan

Pesona Kemuning di Pagi Hari

Diperbarui: 7 Februari 2024   12:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar dokpri

Setiap pagi, sebelum riuh rendah siswa memenuhi halaman sekolah, saya menemukan keindahan yang memikat hati di bawah bunga kemuning, Mengingatkan saya kepada penanamnya yang sudah mendahului menghadap Sang Pencipta beberapa waktu yang lalu. Kehadiran pohon ini membawa keceriaan dan kehangatan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.

Pohon bunga kemuning menjadi saksi bisu dari rahasia yang tersembunyi didalamnya, menghadirkan kisah indah yang tak terlihat oleh banyak orang. Ketika bunganya bermekaran, aroma harumnya menjalar seantero halaman sekolah, menciptakan atmosfer yang membangkitkan semangat dan ketenangan.

Itu semua saya diberitahu penanamnya sekaligus yang waktu itu selalu menemani saya menikmati indahnya pagi dengan secangkir teh hangat buatannya. Kini Beliau telah tiada dan bunga kemuning ini masih berdiri kokoh dan menjadi saksi jasa penanamnya sehingga sampai saat ini bunga ini masih menebar pesona dan keindahan bagi orang-orang di sekitarnya. Semoga kehidupan beliau di alam sana pun seindah Bunga Kemuning yang ditanamnya ini yang senantiasa wangi semerbak menyambut kami setiap pagi.

Di antara kelopak bunga yang cantik, serangga penghisap madu dan kupu-kupu menari-nari dengan gemulai, menciptakan sebuah pertunjukan alam yang tak terlupakan. Mereka sibuk menghisap sari madu, dengan sayap kupu-kupu yang berkilauan seperti permata di bawah sinar mentari pagi. Kehidupan mikrokosmos ini menjadi simbol harmoni dan keindahan yang selalu hadir di sekitar kita, hanya perlu ditemukan dengan hati yang penuh perhatian.

Sebelum hiruk pikuk aktivitas sekolah dimulai, saya sering mendapati diri saya ditemani oleh suara Caraka yang rajin membersihkan lapangan. Sementara Caraka melakukan tugasnya, saya membiarkan diri saya terhanyut dalam keajaiban alam yang ada di sekitar pohon bunga kemuning. Ini adalah saat-saat ketika kesederhanaan alam mengingatkan kita akan keindahan yang terlupakan.

Dalam kebisuan pagi, saya belajar banyak dari kehidupan mini yang berkembang di sekitar pohon bunga kemuning. Mereka mengajarkan kita tentang kerja sama, kecantikan yang terpancar dari kesederhanaan, dan betapa pentingnya menjaga lingkungan sekitar kita. Mereka adalah pengingat bahwa keindahan tak selalu berada di tempat-tempat megah, tetapi seringkali tersembunyi di sudut-sudut yang penuh kebersamaan.

Keajaiban pagi di sekolah menjadi pelajaran hidup yang tak terduga. Saat kita menyelami kecantikan bunga kemuning, kita seakan-akan diselubungi oleh aura positif yang membangkitkan semangat. Kehadirannya mengajarkan kita untuk melihat keindahan dalam hal-hal kecil, dan bagaimana menyelaraskan diri dengan alam dapat membawa kedamaian dan kebahagiaan.

Sebagai pengajar, saya merasa beruntung dapat menyaksikan dan mengapresiasi keindahan ini setiap hari. Pohon bunga kemuning telah menjadi saksi bisu dari pagi-pagi yang indah, membawa inspirasi dan kehangatan yang membantu kita menghadapi hari-hari yang penuh tantangan. Dengan kehadiran pohon ini, saya menemukan ketenangan yang tak ternilai, mengajarkan kita bahwa kehidupan selalu penuh dengan keindahan.

Bunga kemuning (Murraya paniculata) adalah salah satu tanaman hias yang khas dengan kecantikan dan keharumannya. Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara dan sering dijumpai di berbagai daerah tropis. Selain sebagai tanaman hias, bunga kemuning juga memiliki makna kultural dan kegunaan lain yang membuatnya menjadi elemen yang berharga dalam kehidupan sehari-hari.

Karakteristik Bunga Kemuning

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline