Stress sangat mempengaruhi ibu hamil, selain pada ibu stress juga dapat mempengaruhi perkembangan janin. Saat ibu mengalami banyak pikiran janin dalam kondisi bahaya karena stress dapat memicu terjadinya hipertensi pada ibu. Hipertensi saat hamil dapat menyebabkan janin lahir prematur dan penyakit kadiovaskular setalah lahir. Selain itu hipertensi dapat menyebabkan kerusakan organ jantung, paru -- paru, dan hati.
Oleh sebab itu ibu harus bisa mengelola stress pada saat kehamilan dengan tidak terlalu memikirkan hal -- hal yang membuat stress. Anggota keluarga ibu hamil harus ikut mengerti dan mengatur pola stress ibu. Ibu hamil harus cukup istirahat, tidur, makan makanan yang sehat, serta melakukan kegiatan yang membuat ibu senang.