Laporan Media Indonesia
Hingga kini perang antara OPM melawan TNI Polri terus berlangsung dan menimbulkan banyak korban jiwa baik dari pihak TNI Polri maupun OPM, dari tahun 2022 sampai 2023 tercatat ada 22 korban jiwa dari TNI Polri dan dari OPM sebanyak 19 korban jiwa.
Kemudian di tahun 2024 berdasarkan laporan dari Media Indonesia, terdapat 6 prajurit OPM yang tewas dalam 3 hari Komnas HAM mencatat ada 1182 kasus kekerasan akibat konflik Papua.
Berikut adalah nama-nama korban dari TNI Polri, pada 2022 lalu, TNI Angkatan Laut berduka atas gugurnya Letda Marinir Muhamad Iqbal Komandan Pleton Satgas Muara Pesisir.
Ia tewas akibat serangan OPM di Kabupaten Nduga Papua yang dipimpin oleh Egyanus Kogoya, peristiwa ini terjadi pada hari Sabtu 26 Maret 2022 pukul 17.40 WIT.
Kelompok separatis itu melakukan serangan ke pos bawah Satgas Yonif 3 menggunakan Pelontar Granat dari 2 arah, Letda Iqbal terkena ledakan granat yang dilancarkan OPM secara bertubi-tubi dan akhirnya tewas di tempat.
Tri Subarkah Jurnalis Media Indonesia menjelaskan pasukan OPM, telah membunuh Letda Oktavianus Sokolray pada 10 April 2024.
Mereka menembaki prajurit TNI itu saat sedang mengendarai sepeda motor tidak berhenti sampai di situ saat Letda Oktavianus terjatuh, pasukan OPM mencabik-cabik tubuhnya menggunakan parang dengan sangat brutal.
Peristiwa itu diketahui terhjadi di Pasir Putih Distrik Aradide Kabupaten Paniai, pihak TNI telah mengevakuasi jasad Oktavianus ke RSUD Paniai lalu mengirmnya ke rumah keluarganya di Nabire.
Serangan di Distrik Beoga