Lihat ke Halaman Asli

yulianisa

mahasiswa

Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Berbasis Pada Komputer

Diperbarui: 24 Oktober 2019   07:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Banyak faktor penyebab yang sering dialami oleh pihak rumah sakit karena sistem informasi yang belum terkelola dengan baik yaitu pencatatan yang berulang-ulang sehingga banyak yang menyebabkan duplikasi data, data yang belum terintegrasi atau masih tersebar, pencatatan data yang masih manual sehingga banyak juga terdapat kesalahan dan informasi yang terlambat disebarkan (Olsen, 2013).

Adanya komputer dalam sistem manajemen telah memberikan kemudahan dan kontribusi yang sangat positif bagi pemimpin dalam melakukan kegiatannya untuk dapat dijadikan pengambilan keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan, dengan aktivitas Sistem Inforamasi Manajemen (SIM) yang berbasis komputer ini, para pimpinan/ manajer dapat lebih mudah, murah, efisien dan efektif dalam upaya pengambilan keputusan, termasuk dalam melakukan fungsi-fungsi manajemen, seperti perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan (Anggadini, 2013).   

Dokumentasi keperawatan merupakan komponen yang integral dari asuhan keperawatan yang berkualitas. Ini merupakan alat komunikasi penting antara perawat dan tenaga profesional layanan kesehatan lainnya.

Dalam membangun sistem manajemen rumah sakit (SIMRS) perlu mempertimbangkan banyak faktor diantaranya adalah kebutuhan dan harapan pasien dari sebuah pelayanan  kesehatan. Pasien berharap mendapatkan pelayanan yang cepat, nyaman dan berkualitas. Pasien berharap mendapatkan pelayanan yang cepat, nyaman dan berkualitas. Pasien akan sangat tertolong bila sistem rumah sakit mampu menyediakan kemudahan mendaftar ke dokter via sms, atau melalui website rumah sakit. Pasien tidak terlalu mementingkan alat komunikasi yang digunakan, namun faktor kecepatan, kenyamanan serta kebenaran data yang didokumentasikan itulah yang terpenting (Handiwidjojo, 2009).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan perawat terhadap kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan menggunakan SIMRS di Rumah Sakit Swasta yang berada di Kota Palembang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan rancangan cross sectional dengan desain penelitian analitik observasional yang digunakan untuk mengukur hubungan kepuasan perawat (user) sebagai variabel independent dan kualitas dokumentasi asuhan keperawatan (relevansi, akurasi, ketepatan waktu, dan kelengkapan) dengan SIMRS sebagai variabel dependen. Populasi pada penelitian ini adalah semua perawat yang bekerja di ruang rawat inap rumah sakit swasta di Palembang, dengan jumlah 81 perawat. Sebagian besar perawat berjenis kelamin perempuan, yaitu sebanyak 74 perawat (91,4%), dengan usia 35 tahun sebanyak 71 (87,7%), pendidikan DIII Keperawatan sebanyak 60 perawat (74,1%) dan masa kerja 2 tahun sebanyak 58 perawat (71,6%).

Hasil dari penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu kepuasan perawat dan variabel dependen yaitu kualitas pendokumentasian asuhan keperawatan yang terdiri dari relevansi, akurasi, ketepatan waktu, dan kelengkapan. Hasil distribusi frekuensi variabel dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1. Distribusi Frekuensi Kepuasan, Kualitas Relevansi, Akurasi, Ketepatan Waktu, dan Kelengkapan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Berbasis Komputer

Variabel

Kategori

n

%

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline