Lihat ke Halaman Asli

Yanti Sriyulianti

Berbagilah Maka Kamu Abadi

Setia Menanti

Diperbarui: 13 Juni 2023   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Delapan bulan yang lalu selarik harapan muncul 

Dua puluh dua ibu duduk bersimpuh

Binar di mata melambungkan asa yang tlah lama terpendam

Anakku akan menikmati hidup lebih bermartabat

Alhamdulillah

Bulan pun berlalu

Katanya pemetaan dulu

Tahun berganti

Dia bilang sabarlah menanti

Anak-anak kami mulai gundah, Bu

Teriakan mereka bergema di relung sanubari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline