Sebagian orang masih memiliki persepsi bahwa buka puasa itu harus dimulai dengan makanan atau minuman yang manis dulu, misalnya minum teh manis, makan kolak. Demikian juga saat sahur pun, disajikan teh , kopi manis . Gula dianggap sebagai energi yang baru selama berpuasa baik itu buka maupun sahur.
Sayangnya, mengonsumsi gula dalam jumlah yang besar setiap hari selama Ramadan sangat tidak tepat. Anjuran untuk buka puasa maupun sahur tidak mengonsumi gula dalam jumlah yang besar. Mengonsumsi gula saat puasa terlalu banyak akan menimbulkan penyakit baru yaitu diabetes.
Bagi mereka yang berpuasa , tentunya tubuh yang tidak mendapat asupan selama hampir 12 jam itu perlu mendapatkan ekstra energi . Energi yang dapat memulihkan serta memberikan nutrisi tubuh kamu.
Salah satunya adalah dengan madu. Barangkali ada banyak orang yang belum mengetahui manfaat madu untuk energi yang kuat saat berpuasa. Selain itu banyak sekali manfaat madu yang bisa menyegarkan dan memberikan kekuatan kepada tubuh.
Sebelum belajar manfaat madu, yuk kita kenali madu itu apa? Madu itu merupakan pemanis alami yang dihasilkan oleh lebah. Rasa manis yang dihasilkan madu dianggap sebagai pengganti gula. Hampir setiap orang menyukai rasa madu karena rasa manis yang kental di lidah itu meninggalkan rasa manis yang tak mudah hilang.
Bukan itu saja, kandungan dan manfaat nutrisinya bagi tubuh itu sangat besar sekali. Kandungan dalam 100 gram madu terdapat nutrisi seperti berikut ini:
Protein : 0,3 gram
Karbohidrat: 79,5 gram
Serat : 0,2 gram
Kalsium: 5 mg
Fosfor : 16 mg