Lihat ke Halaman Asli

Selamat Tahun Baru 2011 Jakarta

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1294028646870615087

Lengang, sepi, dan nyaman. Itulah kesanku kepada Jakarta pada tanggal 1 Januari 2011, tepat pukul delapan pagi aku menyusuri jalan-jalan di Jantung Kota Jakarta, jalan-jalan begitu sepi dan nafas terasa lega, tak lagi disesaki kendaraan yang biasanya berdesakan, berbeda sekali dengan suasana malam sebelumnya, Jakarta begitu gempita, bersorak menyambut datangnya Tahun Baru 2011, sayangnya aku tidak membawa kamera untuk mengabadikan keindahan Jakarta saat sepi seperti itu. Entah karena memang hari itu adalah hari libur, atau warga Jakarta masih terlelap keletihan setelah merayakan Tahun Baru tadi malam, sehingga lebih kerasan di rumah ketimbang turun ke jalan raya. Aku sempat berkhayal, seandainya Jakarta selalu nyaman seperti ini.

Lalu apa yang terkesan dengan pergantian tahun ini ? Matahari ? matahari masih tetap sama terbit dari Timur, gedung-gedung ? gedung-gedung itu masih menjulang tinggi dan semakin tinggi, sungai ? sungai itupun masih hitam menebarkan aroma tak sedap, dan kemacetan pasti akan terjadi lagi dan telah menjadi karib warga Jakarta.

Kularikan kendaraanku ke Kota di barat Jakarta, kehidupan sudah terasa berdenyut, keramaian sudah menjalari jalan-jalan raya, tapi sungai itu bersih, indah dipandang mata dan aku merasa nyaman duduk di tepiannya memandangi riak-riak air yang menari gemulai. Kapan sungai di Jakarta akan sedap dipandang mata ? Kemacetan, ah siapa yang tahu solusinya ?

Perubahan, itulah yang harus dilakukan untuk membedakan, suatu tekad untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa ini yang ada di Kota Jakarta, bersihkan sungai-sungai, urai benang kusut kemacetan ibu kota, legakan nafas warga Jakarta.

Itulah arti perubahan, yang jelas tahun ini harus lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Selamat Tahun Baru 2011 Jakarta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline