Lihat ke Halaman Asli

Wiji Nurul

Mahasiswa Ilmu Komunikasi 24107030027

Fitur Velocity di TikTok Hilang? Banyak Konten Creator Pusing

Diperbarui: 4 Juni 2025   22:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: tangkap layar pribadi

Buat kamu yang sering ngedit video di TikTok, pasti udah gak asing sama yang namanya fitur Velocity. Fitur ini tuh favorit banyak orang karena bisa bikin video kelihatan dramatis, estetik, dan kadang bikin efek slow-fast yang nge-blend gitu---pokoknya cocok banget buat konten transisi atau video-video glow up.

Banyak pengguna TikTok yang share pengalaman mereka di kolom komentar dan video FYP soal fitur Velocity yang mendadak ilang. Ada yang bilang, "Kemarin masih ada, eh sekarang udah lenyap." Bukan cuma satu dua orang aja yang ngalamin. Di FYP banyak yang ngeluh, "Kok gak ada opsi velocity pas ngedit?" atau "Barusan update TikTok malah hilang Velocity-nya." Bahkan ada juga yang bilang, fitur itu baru muncul, padahal sebelumnya gak ada. Tenang, kalian gak halu kok. Beneran ada banyak orang yang ngalamin hal yang sama, dan kita juga ikutan penasaran, "Ini TikTok kenapa sih? Fitur Velocity ilang sendiri kayak mantan pas lagi sayang-sayangnya."

Buat yang mungkin belum familiar, Velocity itu salah satu fitur editing di TikTok yang ada di bagian "Edit video". Saat memilih audio dan klip video, terus masuk ke menu pengeditan, ada opsi untuk atur kecepatan video. Nah di situ ada yang namanya Velocity.

Dengan fitur ini, kamu bisa bikin video yang kecepatannya berubah-ubah, misalnya dari lambat jadi cepat, terus lambat lagi. Biasanya dipakai buat efek transisi atau senada sama beat musik. Keren banget, apalagi buat video makeup, dance, atau video cinematic.

Makanya banyak banget yang sayang kalau fitur ini tiba-tiba ngilang. Rasanya kayak kehilangan alat andalan buat ngonten.

Padahal sebelumnya, fitur ini cukup populer karena bisa bikin transisi video jadi lebih estetik, dramatis, atau sekadar seru-seruan buat efek joget yang kecepatannya naik-turun. Terus, kenapa bisa hilang? Emang beneran dihapus TikTok? Atau cuma bug aja?

Setelah ditelusuri dan banyak baca-baca dari pengalaman pengguna lain di TikTok, Reddit, sampai forum online, ada beberapa kemungkinan kenapa fitur Velocity bisa hilang.


TikTok kadang gak langsung kasih update fitur ke semua pengguna.  Jadi bisa jadi, akun kalian termasuk yang belum kebagian atau malah lagi dicabut sementara buat perbaikan. Banyak sih yang ngalamin ini di TikTok, karena keluar di FYP ku hehe.

Beberapa orang bilang, fitur Velocity cuma muncul di perangkat tertentu, misalnya yang udah pakai versi iOS atau Android terbaru. Jadi, kalau HP kamu belum update OS, bisa aja gak kompatibel buat fitur tertentu.
Kadang aplikasi bisa error karena cache yang numpuk. Ini bisa bikin fitur tertentu gak muncul. Makanya, ada yang nyaranin buat hapus cache TikTok, atau bahkan hapus dan install ulang aplikasinya. Jangan lupa cek juga versi TikTok kalian. Bisa jadi kalian belum update ke versi terbaru, padahal fitur Velocity udah dimasukin ke update tersebut.

Nah, di tengah krisis kehilangan fitur Velocity ini, banyak content creator yang langsung muter otak. Gak bisa edit langsung di TikTok? CapCut masuk sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Di CapCut, fitur Velocity bukan cuma ada, tapi juga lebih lengkap dan fleksibel. Kamu bisa atur bagian mana dari video yang mau dipercepat, diperlambat, bahkan disinkronin langsung sama beat lagu. Udah gitu, tampilannya juga user-friendly banget. Cukup geser-geser garis waktu, klik bagian yang mau diatur kecepatannya, terus pilih jenis transisi gerak yang kamu mau. Bisa slow banget, bisa fast-forward sekenceng lari dari kenyataan.

Buat yang pengen bikin video nge-beat, CapCut punya fitur otomatis deteksi beat. Jadi kamu tinggal masukin musiknya, dan CapCut kasih tanda-tanda beat-nya di timeline. Tinggal kamu pas-pasin bagian slow dan fast-nya sesuai titik beat itu. Gak perlu ribet ngira-ngira sendiri kayak dulu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline